TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia berangkat ke Dubai pada Rabu malam, 2 Oktober 2019. Mereka akan mempersiapkan diri menghadapi laga kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Uni Emirat Arab (UEA) pada Kamis, 10 Oktober 2019, di Stadion Al-Maktoum, Dubai.
Skuat Garuda bertolak ke Dubai menggunakan maskapai Emirates dengan jadwal penerbangan pukul 00.40 WIB Kamis dinihari. Mereka akan mendarat di Dubai pada Kamis pagi waktu setempat.
Sebelum berangkat, skuat Garuda melakukan latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pada Rabu pagi, 2 Oktober 2019. Latihan itu diikuti 21 pemain dari 25 yang dipanggil.
Manahati Lestusen, Alberto Goncalves, Yanto Basna dan Novri Setiawan yang belum bergabung ketika latihan. Saat latihan terdapat nama-nama pemain baru seperti Wawan Hendrawan, Wawan Febrianto, Dendi Santoso, Bayu Pradana, Lerby Eliandry dan Rezaldi Hehanussa.
"Kenapa kami lama di UEA, ini buat belajar dari pengalaman, kemarin di Yordania. Kami siapkan untuk TC-nya agak panjang, tetapi karena suatu hal TC-nya jadi lebih pendek, akhirnya tahulah apa yang terjadi kemarin di Yordania kan," ujar pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy seperti dikutip dari situs resmi PSSI.
Selama di Dubai, Andritany dan kawan-kawan dijadwalkan melakoni satu laga uji coba. Pertandingan tersebut sebagai pemanasan sebelum menghadapi UEA.
"Akan ada satu kali uji coba dengan tim di sana. Kami tidak bisa banyak-banyak tanding karena pemain sudah banyak main di Liga 1. Kami ada di tengah musim, ini yang kami dapat pelajaran penting dari pemusatan latihan sebelumnya," kata Simon.
PSSI
