TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona sudah ditolak dua kandidat pelatihnya, Xavi Hernandez dan Ronald Koeman. Kini klub Liga Spanyol itu terus mencari pengganti pas buat Ernesto Valverde.
Media Spanyol, Marca, melaporkan, Valverde hampir pasti akan didepak. Kegagalan di semifinal Piala Super Spanyol menjadi penyebabnya.
Klub raksasa Catalan itu sudah mendekati dua kandidat terkuat mereka. Xavi, yang kini melatih Al Sadd disambangi dua utusan klub, Oscar Grau dan Eric Abidal, di Qatar Jumat lalu.
Xavi sebenarnya sudah sejak awal jadi incaran Barca untuk menjadi pelatih pada musim depan. Tapi, kekalahan di Piala Super membuat Barca mempercepat rencana merekrut mantan gelandang mereka itu.
Namun, menurut Marca, Xavi sudah menolak lamaran itu. Meski menyatakan melatih Barca adalah mimpinya, ia segan mengambil kesempatan saat ini ia karena merasa sungkan dan hormat dengan Valverde.
Kandidat lain yang didekati adalah Ronald Koeman. Namun, lagi-lagi Barcelona menemui penolakan. Koeman saat ini tengah menangani Timnas Belanda yang bersiap ke Euro 2020 dan ia tak mau meninggalkan proyeknya itu.
Barcelona pun kini berpaling pada pilihan lain. Xavi Garcia Pimienta, pelatih Barcelona B, menjadi salah satu pertimbangan. Mauricio Pochettino, yang baru dipecat Tottenham, juga masuk daftar.
Namun, untuk solusi jangka pendek, Marca melihat sosok Quique Setien sebagai pilihan tepat. Mantan pelatih Las Palmas dan Real Betis kerap dihubungkan dengan Barcelona gaya melatihnya yang sesuai, yakni mengandalkan penguasaan bola. Kini ia pun menganggur setelah meninggalkan Real Betis pada akhir musim 2018/19.
Massimiliano Allegri, Gabi Milito, Thierry Henry, Erik ten Hag, Marcelo Gallardo, Roberto Martinez merupakan nama-nama lain yang disebut Marca masuk radar Barcelona.
MARCA