TEMPO.CO, Jakarta - Klub Liga Inggris Newcastle United dalam proses berpindah tangan. Mike Ashley, pemilik lama, sudah sepakat menjual klub itu pada PCP Capital Partners, yang didukung Saudi Arabian Public Investment Fund, badan investasi dana publik Arab Saudi yang dipimpin putra mahkota Muhammad bin Salman.
Angka 300 juta pound sterling atau setara Rp 5,7 triliun sudah disepakati kedua pihak. Transaksi diperkirakan akan tuntas pada 30 April 2020.
Dengan dukungan dari pemilik yang kaya, Newcastle digadang-gadang akan mengikuti jejak Chelsea dan Newcastle United menjadi kekuatan utama di Liga Inggris.
Nama-nama besar seperti Antoine Griezmann, Edinson Cavani, Timo Werner, Dries Mertens diprediksi akan bisa berlabuh di klub ini. Namun, pembatasan dari aturan Financial Fair Play (FFP) bisa jadi kendala bagi klub itu untuk melakukan belanja besar-besaran sekaligus.
Di tengah kondisi itu, media Spanyol Marca, menganalisis bahwa dengan pembatasan dari Financial Fair Play sekalipun, Newcastle masih mungkin menghadirkan tim utama yang bagus pada musim depan.
Media itu menyebut ada tiga pemain bintang yang mungkin berlabuh di klub Liga Inggris. Harga ketiganya mungkin tak terlalu mahal karena kontraknya akan segera berakhir atau karena pemain itu memang sudah berhasrat untuk hengkang dari klub lamanya. Mereka adalah Gareth Bale (Real Madrid), Edinson Cavani (PSG), dan Arturo Vidal (Barcelona).
Dengan kedatangan tiga bintang itu susunan pemain Newcastle akan terlihat seperti ini: Martin Dubravka; Javi Manquillo, Federico Fernandez, Jamal Lascelles, Danny Rose; John McGinn, Arturo Vidal; Allan Saint-Maximin, Gareth Bale, Solomon Rondon, dan Edinson Cavani.
Marca juga memprediksi akan ada perubahan di bangku pelatih klub Liga Inggris itu. Mauricio Pochettino atau Massimiliano Allegri berpeluang menggantikan Steve Bruce.
MARCA