TEMPO.CO, Jakarta - Wakil CEO Manchester United, Ed Woodward, memberi sinyal bahwa mereka tak akan membeli pemain baru pada bursa transfer Januari mendatang. Woodward menyatakan Manchester United harus disiplin dalam melakukan pengeluaran dana di tengah kondisi krisis ekonomi karena pandemi Covid-19 ini.
Dalam pernyataan terbarunya, Woodward menyatakan tetap akan mendukung Ole Gunnar Solskjaer sebagai Manajer Manchester United. Dia menilai telah melihat perkembangan positif di lapangan.
"Kami melihat sinyal positif saat pertandingan dan latihan yang memperkuat keyakinan kami soal kemajuan yang dibuat oleh Ole, tim pelatihnya dan pemain," kata Woodward seperti dilansir laman resmi Manchester United.
"Kami telah melihat capaian tinggi tahun ini (akhir musim lalu) dengan 14 laga tak terkalahkan, menduduki posisi ketiga klasemen musim lalu dan kemenangan hebat melawan PSG dan RB Leipzig di Liga Champions musim ini."
Woodward menyadari bahwa mereka masih membutuhkan kerja yang lebih keras untuk mencapai konsistensi performa dan gelar juara musim ini. Meskipun demikian dia menyatakan hanya akan fokus membeli pemain pada bursa transfer musim panas.
"Saya sudah mengatakan di forum ini pada April lalu bahwa kami tetap berkomitmen memperkuat skuad sambil tetap disiplin pada pengeluaran selama pandemi."
"Saya yakin kami sudah melakukan itu dengan tambahan pemain pada bursa transfer lalu yang membuat pengeluaran kami total sebesar 200 juta euro sejak musim panas 2019, itu lebih besar dari tim Eropa mana pun dalam periode yang sama."
"Kami akan terus mendukung Ole dengan perencanaan, pendekatan jangka panjang untuk merekrut dan fokus pada bursa transfer musim panas."
Pada bursa transfer musim panas lalu, Manchester United setidaknya merekrut lima pemain baru. Mereka adalah Donny van de Beek, Amad Diallo, Facundo Pellistri, Alex Telles dan Edinson Cavani.
Akan tetapi kedatangan lima pemain baru itu masih gagal membuat Manchester United untuk masuk ke bursa calon juara Liga Inggris musim ini. Saat ini saja, skuad Setan Merah hanya menduduki posisi kesembilan klasemen sementara dengan perolehan 16 angka dari sembilan laga.
Manchester United telah menelan tiga kekalahan, termasuk saat dibantai Tottenham Hotspur 1-6 Oktober lalu.
Di Liga Champions, posisi Manchester United juga sebenarnya belum terlalu aman. Skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer saat ini menduduki posisi kedua dengan perolehan sembilan angka, sama dengan perolehan PSG yang berada di puncak dan RB Leipzig di posisi ketiga.
Pekan depan Manchester United masih harus menjalani laga hidup mati di markas RB Leipzig. Mereka hanya butuh hasil imbang untuk memastikan satu tiket ke babak 16 besar Liga Champions.
Pada akhir pekan ini, Manchester United akan menyambangi markas West Ham yang berada di posisi kelima klasemen sementara Liga Inggris.