Sebaliknya, kinerja lini belakang Villarreal membaik dengan kembalinya Raul Albiol dari cedera. Dari lima laga terakhir di Liga Spanyol, Rulli mampu mencatatkan tiga kali cleen sheet.
Secara taktik, Emery dan Solskjaer memiliki gaya masing-masing. Emery di satu sisi, menyukai timnya bermain rapi dengan membangun serangan dari lini ke lini. Sementara Solskjaer lebih senang timnya bermain dengan aliran bola cepat dari kaki ke kaki.
Kedua pelatih pun sudah sempat lima kali beradu strategi. Hasilnya, mereka sama-sama berbagi dua kemenangan sementara satu laga lainnya berkahir imbang.
Karena itu, laga final Liga Europa antara Villarreal vs Manchester United diprediksi akan berjalan dengan sangat ketat. United mungkin memiliki sedikit keuntungan karena diperkuat banyak pemain bintang, akan tetapi semangat Villarreal tak bisa diremehkan.
Pasalnya mereka juga memiliki misi untuk menyelamatkan muka tim-tim asal Spanyol di kancah Eropa. Musim ini, trofi Liga Champions sudah dipastikan terbang ke Inggris karena partai finalnya mempertemukan Manchester City vs Chelsea.
Villarreal bisa mematahkan dominasi tim asal Inggris seperti pada musim 2019 jika berhasil menundukkan Manchester United.
Laga final Liga Europa antara Villarreal vs Manchester United akan digelar pada Kamis dinihari 27 Mei 2021 pukul 02.00 WIB. Laga yang berlangsung di Gdansk, Polandia, tersebut akan disiarkan secara langsung oleh SCTV.
UEFA| WHOSCORED| AS| TRANSFERMARKT| ANGGIE RIZKI GOVALDI