TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang Chelsea Kai Havertz dinyatakan negatif Covid-19 dan bisa bermain pada laga Wolves vs Chelsea Ahad besok, 19 Desember 2021. Havertz bersama tiga rekannya absen pada laga kontra Everton Jumat kemarin.
Manajer Chelsea Thomas Tuchel menyatakan bahwa Havertz dinyatakan negatif Covid-19 dalam beberapa tes. Sebelumnya dia dianggap suspek Covid-19 setelah merasa tak enak badan sebelum pertandingan melawan Everton.
"Kami senang saat ini Kai Havertz telah memiliki lebih dari satau hasil tes negatif, jadi dia akan kembali berlatih. Kita lihat nanti," kata Tuchel dalam konferensi pers Jumat sore waktu setempat.
"Tak ada yang bisa masuk ke komplek latihan tanpa hasil negatif. Kami tak membawa Kai pada laga kontra Everton karena dia merasa tak enak badan."
"Kami awalnya mengira dia positif dan melakukan tes PCR yang sebenarnya tak diperlukan untuk pertandingan. Dia juga mendapatkan hasil negatif pada tes lateral tetapi kami memilih untuk tak mengikut sertakannya ke skuad sehingga kami tak memiliki pemain lain di bangku cadangan."
Sebelum laga melawan Everton Chelsea mengumumkan bahwa Romelu Lukaku, Timo Werner, Callum Hudson-Odoi dan Ben Chilwell yang cedera dinyatakan positif COVID-19, sedangkan Havertz melewatkan laga melawan Everton itu karena tidak sehat.
Tuchel juga menyatakan bahwa gelandang Mateo Kovacic telah selesai menjalani karantina. Eks pemain Real Madrid itu telah kembali berlatih bersama rekan-rekannya pada Jumat kemarin. Kovacic sebelumnya juga dinyatakan positif Covid-19.
Sayangnya Tuchel menyatakan bahwa dia terancam kehilangan dua pemain lainnya: Jorginho dan Ruben Loftus-Cheek. Keduanya mengalami sakit dan belum bisa dipastikan apakah bisa bertanding pada laga Ahad besok.
Dia pun tak bisa memastikan apakah Jorginho dan Loftus-Cheek akan ikut dalam rombongan yang berangkat ke markas Wolverhampton Wanderers hari ini. Jika keduanya tak ikut, Tuchel memberi isyarat akan menurunkan N'Golo Kante dan Kovacic di lini tengah timnya meskipun keduanya baru pulih dari cedera dan Covid-19.
"Mateo Kovacic kembali berlatih untuk pertama kalinya hari ini. Jorginho diragukan karena sakit, Ruben Loftus-Cheek diragukan karena sakit. Saya tak tahu apakah mereka bisa dimainkan," kata Tuchel.
"Saya taak tak tahu apakah mereka bisa ikut bersama rombongan dan bermain. Jadi, mungkin kami akan menurunkan N'Golo dan Meto. Apakah itu adil untuk mereka? Tentu tidak. Apakah itu memungkinkan? Saya tak tahu. Tetapi mungkin kami akan melakukannya."
Sebelum laga kontra Everton kemarin, Chelsea mengumumkan empat hasil positif Covid-19 yang mereka dapatkan. Para pemain yang dinyatakan positif itu adalah Romelu Lukaku, Callum Hudson-Odoi, Timo Werner dan Ben Chillwell sementara Kai Havertz dianggap suspek. Selain mengalami Covid-19, Ben Chillwell, juga telah absen karena cedera.
Absennya Lukaku, Havertz, dan Werner, membuat Tuchel mengalami krisis di lini depan timnya. Dia hanya memiliki Mason Mount, Hakim Ziyech dan Christian Pulisic untuk diturunkan. Alhasil, Chelsea hanya bermain imbang 1-1 meskipun mendominasi pertandingan selama 90 menit.
Meskipun timnya tengah dilanda Badai Covid-19, Tuchel memastikan mereka tak akan mengajukan permohonan penundaan pertandingan seperti tim-tim lainnya. Otoritas Liga Inggris, Premier League, memutuskan menunda lima pertandingan pekan ke-18 setelah lima tim menyatakan terjadi penyebaran Covid-19 di skuad mereka.
Laga Wolves vs Chelsea merupakan satu dari lima pertandingan yang tidak ditunda. The Blues membutuhkan kemenangan pada laga ini setelah mereka tertinggal semakin jauh dari pimpinan klasemen Liga Inggris, Manchester City. Kai Havertz cs saat ini berjarak empat angka dari City karena hanya bermain imbang pada laga kontra Everton.
CHELSEA FC
