TEMPO.CO, Jakarta - Irfan Jaya dan Pratama Arhan Alif Rifai masuk ke dalam nominasi pemain terbaik pekan keempat Piala AFF 2020. Keduanya berperan penting saat Timnas Indonesia mengalahkan Malaysia 4-1 pada laga terakhir babak penyisihan Grup B Ahad malam kemarin.
Kedua punggawa skuad Garuda itu bersaing dengan tiga pemain lainnya dalam daftar tersebut. Mereka adalah Bienvenido Maranon (Filipina), Worachit Kanitsribampen (Thailand), dan Nguyen Tien Linh (Vietnam).
Irfan terpilih sebagai salah satu kandidat pemain terbaik karena mencetak dua gol ke gawang Timnas Malaysia. Pemain asal klub PSS Sleman itu dianggap selalu memberikan ancaman kepada lini pertahanan lawan lewat kecepatan dan kemampuannya menggocek bola.
"Irfan menunjukkan kecepatan dan gerakannya untuk terus mendorong Malaysia ke belakang dan dia juga mencetak dua gol pertama untuk Garuda," tulis laman resmi AFF Suzuki Cup.
Sementara Pratama Arhan Alif Rifai yang baru berusia 19 tahun dinilai memiliki banyak kemampuan yang membuat Malaysia kerepotan.
"Lemparan ke dalamnya yang seperti bom membuat dia menjadi sosok yang dipuja di Piala AFF 2020. Dia juga memberikan assist pada babak pertama dan kemudian mencetak gol menakjubkan lima menit memasuki babak kedua untuk mendorong skuad Garuda melaju ke semifinal," tulis AFF.
Pemilihan pemain terbaik pekan keempat dilakukan oleh warganet. Anda bisa berpartisipasi mendukung kedua anak asuh Shin Tae-yong itu dengan melalui tautan ini.
Pratama Arhan juga terpilih sebagai pemain terbaik pada laga Malaysia vs Indonesia kemarin. Dia mengikuti jejak Ricky Kambuaya, Irfan Jaya dan Alfeandra Dewangga yang pada tiga laga sebelumnya juga menyabet gelar tersebut.
Pada laga kemarin malam, Timnas Indonesia sempat tertinggal 0-1 terlebih dahulu pada awal babak pertama. Gelandang Malaysia Kogileswaran Raj menjebol gawang Nadeo Argawinata melalui tendangan keras dari luar kotak penalti memanfaatkan kesalahan Irfan Jaya dalam membuang bola.
Irfan membayar tuntas kegagalannya itu dengan mencetak dua gol sebelum turun minum. Gol pertamanya tercipta berkat kolaborasi cantik Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya dan Witan Sulaeman.
Irianto melepaskan umpan terobosan kepada Ricky yang dikawal pemain belakang Malaysia. Ricky membiarkan bola melewati kolong kedua kakinya karena mengetahui Witan melakukan pergerakan tanpa terkawal ke dalam sisi kiri kotak penalti.
Witan yang tak egois lantas melepaskan umpan ke tengah kotak penalti yang langsung disambar oleh Irfan. Gol itu membuat skor imbang 1-1.
Pada penghujung babak pertama, Irfan mencetak gol keduanya. Gol itu berawal dari pergerakan individu Pratama Arhan yang berhasil melewati beberapa pemain Malaysia hingga masuk ke dalam kotak penalti.
Pemain klub PSIS Semarang itu lantas melepaskan tembakan. Bola sempat mengenai kaki pemain belakang Malaysia dan bergulir ke sisi kiri. Irfan yang beradu cepat dengan penjaga gawang Malaysia mampu menyosor bola dan membuat anak asuh Shin Tae-yong berbalik unggul 2-1.
Pada awal babak kedua giliran Irfan Jaya yang memberikan assist kepada Pratama Arhan. Irfan mendapatkan kembali bola setelah sepak pojoknya disundul pemain belakang Malaysia. Dia pun langsung mengoper bola kepada Pratama Arhan yang tak terkawal.
Dari tepi kotak penalti, Pratama yang akan berulangtahun ke-20 pada Selasa besok melepaskan tembakan keras yang tak mampu ditepis penjaga gawang Malaysia.
Satu gol Timnas Indonesia lainnya diciptakan oleh Elkan Baggott menjelang akhir pertandingan. Menerima umpan sepak pojok dari Evan Dimas, bek yang berstatus pemain Ipswich Town itu memenangkan duel udara dan menyundul bola ke dalam gawang Malaysia.
Kemenangan 1-4 atas Malaysia itu membuat Timnas Indonesia berhak keluar sebagai juara grup B. Mereka akan menghadapi tuan rumah Singapura pada babak semifinal Piala AFF 2020. Laga semifinal akan digelar dua kali, yaitu pada Rabu 22 Desember 2021 dan Sabtu 25 Desember 2021.
AFF SUZUKI CUP
Baca: Pemain Timnas Indonesia Selalu Sabet Pemain Terbaik dalam 4 Laga Piala AFF 2020
