Lini Tengah:
Untuk lini tengah, Shin Tae-yong hanya membawa empat pemain berusia di bawah U-23. Mereka adalah Rachmat Irianto, Syahrian Abimanyu, Marselino Ferdinan dan Ramai Rumakiek.
Sepanjang Piala AFF 2020 lalu, Irianto kerap diplot sebagai gelandang bertahan. Dia bisa saja kembali bermain di posisi itu pada laga uji coba mendatang. Irianto kemungkinan akan ditemani oleh Syahrian Abimanyu sementara Marselino Ferdinand dan Ramai Rumakiek berada di sisi sayap.
Ricky Kambuaya dan Evan Dimas Darmono kemungkinan akan diturunkan pada babak kedua jika memang dibutuhkan.
Lini depan:
Shin Tae-yong membawa tiga pemain U-23 untuk lini depan skuad Garuda pada uji coba kali ini. Mereka adalah Hanis Saghara, Muhammad Rafli dan Ronaldo Kwateh.
Dari ketiga nama itu, Saghara dan Rafli patut dijagokan untuk menjadi ujung tombak skuad Garuda. Di ajang BRI Liga 1 musim ini, Rafli telah mencetak empat gol dan dua assist untuk Arema FC sementara Saghara mencetak satu gol untuk Persikabo 1973.
Ronaldo Kwateh yang masih berusia 17 tahun tampaknya akan menjadi pelapis bagi kedua pemain itu. Pasalnya, pemain keturunan Liberia-Indonesia itu sejauh ini belum menunjukkan ketajamannya bersama Madura United di ajang BRI Liga 1.
Indonesia (4-4-2): Ernando; Bayu M Fiqri, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho, Pratama Arhan; Marselino Ferdinand, Rachmat Irianto, Syahrian Abimanyu, Ramai Rumakiek; Hanis Saghara, M Rafli
Laga uji coba Timnas Indonesia kontra Timor Leste masuk ke dalam kalender resmi FIFA atau biasa disebut FIFA Matchday. Akan tetapi jadwal tersebut masih belum dapat dipastikan 100 persen karena ketentuan karantina tujuh hari bagi pelaku perjalanan internasional. PSSI sempat menyatakan akan mencoba meminta kepada pemerintah agar Timnas Timor Leste diberikan keringanan karantina dan menjamin uji coba tersebut akan menggunakan sistem gelembung yang mengikuti standar protokol kesehatan Covid-19.