TEMPO.CO, Jakarta - Borneo FC mengumumkan perekrutan Fakhri Khusaini sebagai pelatih mereka untuk kompetisi BRI Liga 1 di sisa musim 2021-2022. Fakhri menggantikan Risto Vidakovic yang mengundurkan diri dua hari lalu.
Dalam pernyataan resminya, Presiden Borneo FC Nabil Husein menyebutkan bahwa Fakhri dipilih karena memiliki pengalaman bagus dalam pengembangan para pemain muda. Dia pun berharap para pemain muda skuad Pesut Etam saat ini bisa berkembang.
"Alhamdulilah Bang Fakhri bakal memimpin skuad Borneo FC," kata Nabil.
"Jujur salah satu alasannya karena di skuad Borneo FC saat ini diisi banyak pemain muda, saya ingin pemain muda bisa berkembang dan sukses seperti saat Bang Fakhri menangani timnas usia muda."
Fakhri Husaini memang pernah menjadi pelatih Timnas Indonesia U-14, U-16 hingga U-19. Dia sukses membawa Timnas U-16 Indonesia menjadi juara Piala AFF U-16 2018.
Setahun berselang, Fakhri membawa Timnas U-19 Indonesia ke putaran final Piala AFC U-19. Sayangnya, PSSI tak memperpanjang kontrak Fakhri setelah itu. Putaran final Piala AFC U-19 yang seharusnya digelar pada 2020 pun dibatalkan karena pandemi Covid-19.
Musim ini, Fakhri sebenarnya ditunjuk sebagai pelatih klub Liga 2 Persiba Balikpapan. Sayangnya Persiba gagal berprestasi sehingga tak mendapatkan promosi ke Liga 1 musim depan.
Borneo FC menyatakan mengontrak Fakhri Husaini untuk sisa kompetisi BRI Liga 1 musim ini. Akan tetapi mereka memasukkan klausul perpanjangan kontrak di akhir musim nanti.
Fakhri mendapatkan target berat karena harus membawa klub asal Samarinda itu masuk ke jajaran papan atas pada akhir musim ini.
"Target tentu ingin yang terbaik, Borneo akan berusaha setiap musimnya dalam bermain di papan atas dan tentunya itu butuh kerja sama yang baik dari semua elemen baik pelatih, pemain maupun manajemen," kata Nabil.
Fakhri merupakan pelatih ketiga yang menangani Boaz Solossa cs musim ini. Pada awal musim Pelatih asal Argentina Mario Gomez mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas. Setelah itu mereka sempat ditangani oleh pelatih sementara Ahmad Amiruddin sebelum akhirnya mengontrak Risto Vidakovic.
Risto mengundurkan diri dua hari lalu. Dia disebut ingin lebih dekat dengan keluarganya di Bosnia-Herzegovina. Selain itu, pelatih berusia 53 tahun itu khawatir dengan penyebaran Covid-19 varian Omicron yang semakin luas di Indonesia.
Saat ini Borneo FC berada di posisi ketujuh klasemen BRI Liga 1 dengan perolehan 30 angka dari 20 laga. Mereka juga hanya meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir.
Baca: Soal Foto dengan Mohammed Rashid Persib Bandung, Nabil Husein: Cuma Silaturahmi