TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mencoret Ramai Rumakiek dari skuad Timnas U-23 yang disiapkan untuk menghadapi SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, 12-23 Mei mendatang.
Pencoretan Rumakiek ini dilakukan karena tidak juga memenuhi panggilan untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) yang sudah digelar di Jakarta sejak 7 April lalu.
Kini Timnas U-23 melanjutkan pemusatan latihan di Korea Selatan. Berangkat pada Jumat, 15 April, mereka akan berlatih di sana hingga 29 April mendatang.
Shin Tae-yong sebenarnya memanggil 29 pemain untuk pemusatan latihan kali ini. Selain Rumakiek, sebenarnya beberapa pemain juga belum bergabung dengan Timnas U-23.
Ada enam pemain yang berkarier di luar negeri dan belum bergabung. Mereka adalah Asnawi Mangkualam BaharAsnawi Mangkualam Bahar (Ansan Greeners FC), Elkan Baggott (Ipswich Town), Egy Maulana Vikri (FK Senica), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Saddil Ramdani (Sabah FC), dan Witan Sulaeman (FK Senica).
"Belum ada konfirmasi saat ini (pemain abroad). Mungkin ada beberapa pemain yang bisa gabung ke sini (Korea), ada juga yang langsung gabung ke SEA Games. Nanti lihat saja," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman PSSI.
"Rumakiek tidak bisa main di SEA Games. Kami sudah melayangkan surat pemanggilan, dia tidak respons sama sekali. Jadi saya harus beri sanksi kepada Rumakiek," ujar pelatih asal Korea Selatan ini.
Ramai Rumakiek menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia pada playoff Kualifikasi Piala Asia 2023, 7 Oktober 2021. Sejak itu, pemain Persipura Jayapura itu menjadi andalan Shin Tae-yong, termasuk saat skuad Garuda finis di peringkat kedua Piala AFF 2020 pada akhir 2021 lalu.
Baca Juga: Timnas U-23 Jalani Latihan Perdana di Korea Selatan, Ini Menu Materinya