Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesan Haru Carlos Queiroz Usai Timnas Iran Tersingkir di Fase Grup Piala Dunia 2022

image-gnews
Pelatih Iran Carlos Queiroz. Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, 21 November 2022. REUTERS/Hannah Mckay
Pelatih Iran Carlos Queiroz. Stadion Internasional Khalifa, Doha, Qatar, 21 November 2022. REUTERS/Hannah Mckay
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kekalahan timnas Iran dari Amerika Serikat pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup membuat The Melli mengakhiri impian di Piala Dunia 2022. Menurut pelatih Iran, Carlos Queiroz, timnya layak mendapatkan hasil imbang saat melawan Amerika Serikat dan melaju hingga babak 16 besar.

Iran sebenarnya hanya membutuhkan hasil imbang dalam pertandingan Grup B untuk memiliki peluang mencapai babak sistem gugur. Namun, Amerika Serikat menang melalui gol Christian Pulisic tujuh menit sebelum turun minum untuk menghadapi Belanda di babak 16 besar.

"Dewa sepak bola memberkati mereka yang mencetak gol, dan sayangnya kami tidak mencetak gol," kata Queiroz dalam konferensi pers seusai pertandingan dikutip dari Reuters.

"Saya katakan sebelum pertandingan bahwa Amerika Serikat adalah tim paling konsisten dalam dua pertandingan pertama," kata Queiroz mengacu pada hasil imbang AS dengan Wales dan Inggris. Di Grup B, timnas Inggris lolos sebagai juara grup setelah mengalahkan Wales 3-0.

“Amerika Serikat memulai pertandingan seperti yang mereka lakukan melawan Wales dan Inggris, dan mereka lebih baik dari kami, lebih ganas dan lebih cepat, dan mencetak gol, dan saya tidak terkejut dengan itu," ujar pelatih asal Portugal tersebut.

“Tapi di babak kedua situasinya berubah dan kami menguasai bola dan menciptakan lebih banyak peluang daripada yang dilakukan Amerika Serikat di babak pertama dan kami pantas mencetak setidaknya satu gol."

"Para pemain Amerika Serikat memiliki kecepatan dan jika boleh saya katakan ketika Anda bermain melawan mereka, Anda harus menutup ruang. Itulah yang kami lakukan setelah jeda dan kami adalah tim yang lebih baik."

Queiroz memuji para pemainnya atas komitmen dan upaya mereka dalam latihan dan pertandingan. "Kami berlatih dalam suasana yang tidak bisa dibandingkan dengan tim lain, tetapi ketika saya bekerja dengan para pemain setiap hari, mereka menunjukkan antusiasme dan keinginan untuk mewakili Iran," kata dia.

Pemain Amerika Serikat Christian Pulisic mendapatkan perawatan setelah mencetak gol pertama karena bertabrakan dengan kiper Iran pada laga ketiga Grup B antara Iran vs Amerika Serikat di Stadion Al Thumama, Doha, Qatar, 29 November 2022. REUTERS/Molly Darlington

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Hasil Piala Dunia 2022: 8 Fakta Menarik dari Laga Iran vs Amerika Serikat yang Berakhir 0-1

Queiroz, yang kembali melatih Iran untuk tugas kedua September lalu, menolak berbicara tentang pertandingan terakhir ketika para pemain Iran menuntut penalti. Saat itu, striker Mehdi Taremi jatuh di area penalti ketika bek Carter-Vickers mencoba menghentikannya dan para pemain Iran menilai terjadi pelanggaran. Wasit tidak menanggapi protes para pemain tersebut. 

"Saya belum melihat tayangan ulangnya, tetapi membicarakannya sekarang tidak masuk akal, Amerika Serikat mencapai babak 16 besar, dan ini tidak akan mengubah apa pun. Hidup akan terus berjalan dan ada pertandingan lain yang akan datang," kata Queiroz.

"Saya katakan sebelumnya pada 2018 bahwa saya sebelumnya melatih banyak klub dan tim nasional, tetapi saya belum pernah melihat dalam karier saya pemain yang memberikan segalanya dan tidak mendapatkan imbalan apa pun seperti pemain Iran."

"Terkadang sepak bola tidak adil, dan kami akan kembali lebih kuat dan berhasil mendapatkan rasa hormat dari seluruh dunia," ujar Carlos Queiroz soal terhentinya langkah Iran di Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca juga: Timnas Qatar Tanpa Target di Piala Dunia 2022, Pelatih: Kami Realistis dan Sadar Diri

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Duta Besar Palestina untuk PBB Riyad Mansour berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum melakukan pemungutan suara mengenai rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel


Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

4 hari lalu

Sutradara Mohammad Rasoulof. REUTERS/Annegret Hilse
Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional


Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

5 hari lalu

Pemimpin Garda Revolusi Iran Jenderal Hossein Salami.[Al-Manar]
Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

Panglima Garda Revolusi Iran menyatakan Iran tak pernah terhambat dengan sanksi-sanksi Barat.


Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

9 hari lalu

Bendera Iran berada dekat bangunan rusak yang disebut media Iran sebagai serangan Israel terhadap gedung dekat kedutaan Iran di Damaskus, Suriah 1 April 2024. Israel telah lama menargetkan instalasi militer Iran di Suriah dan proksinya. REUTERS/Firas Makdesi
Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

Iran sekali lagi memperingatkan Israel agar tidak mengancam eksistensinya atau mereka akan mengubah doktrin nuklir yang telah diumumkannya.


Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

11 hari lalu

Pemain Arema FC Greg Nwokolo. (ANTARA/HO-MO Arema FC)
Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

Maarten Paes menjadi naturalisasi kesekian untuk timnas Indonesia. Berikut pemain naturalisasi yang tak penuhi ekspektasi.


Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

15 hari lalu

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.


Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

16 hari lalu

Teknisi mengerjakan menara peluncur rudal M270 di Lockheed Martin Camden Operations di Camden, Arkansas, AS, 27 Februari 2023.REUTERS/Kevin Lamarque
Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza


Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

16 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.


5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

18 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.


Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

19 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan