TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain Timnas Inggris, Jamie Carragher, mengatakan hanya ada tiga pemain yang layak menjadi starter pada laga melawan Prancis di perempat final Piala Dunia 2022. Duel Inggris vs Prancis akan tersaji pada Ahad dinihari, 11 Desember 2022 waktu Indonesia di Stadion Al Bayt, Qatar.
Carragher yang membela Inggris di Piala Dunia 2010 itu pun optimistis tim asuhan Gareth Southgate bisa melaju ke semifinal. “Bagi saya, hanya (Kyle) Walker, Jude Bellingham, dan Harry Kane yang akan menjadi starting line-up,” kata Carragher.
“Jika Anda bisa memilih bek mana pun di seluruh dunia untuk menghadapi Mbappe, maka itu harus (Kyle) Walker. Karena dia mempunyai kecepatan yang luar biasa,” tuturnya.
Mantan pemain Liverpool itu menyatakan Southgate tidak perlu bermain-main dengan taktik lima bek. Menurut dia, Timnas Inggris akan kehilangan kesempatan jika mengorbankan penyerang untuk memperkuat lini pertahanan.
“Apakah Walker adalah bek tengah atau bek kanan. Duelnya dengan Mbappe tergantung pada balapan mereka,” tutur Carragher.
Lebih lanjut, Carragher yang kini menjadi analis sepak bola melihat Timnas Prancis punya 11 pemain utama yang superior. Meski demikian, Inggris memiliki 16 pemain yang lebih baik jika kedua belah pihak menggunakan kuota penuh dari pemain cadangan.
“Pertandingan ini bisa dimenangkan dari bangku cadangan. Di mana pilihan Southgate sama bagusnya dengan pelatih mana pun yang tersisa di turnamen. Di sinilah dia harus paling berani,” kata dia. Oleh sebab itu, Southgate diminta untuk tidak ragu dan harus lebih berani lagi memainkan deretan pemain cadangan.
Prediksi Susunan Pemain
Inggris (4-3-3): Jordan Pickford; Kyle Walker, John Stones, Harry Maguire, Luke Shaw; Jude Bellingham, Declan Rice, Jordan Henderson; Bukayo Saka, Harry Kane, Phil Foden
Prancis (4-2-3-1): Hugo Lloris; Jules Kounde, Raphael Varane, Dayot Upamecano, Theo Hernandez; Aurelien Tchouameni, Adrien Rabiot; Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Kylian Mbappe; Olivier Giroud.
Baca: Prediksi Maroko vs Portugal di 8 Besar Piala Dunia 2022, Upaya Mengukir Sejarah
