TEMPO.CO, Jakarta - Inter Milan berhasil mengalahkan FC Porto dengan skor 1-0 pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Kamis dinihari WIB, 23 Februari 2023. Kemenangan ini dipastikan oleh gol Romelu Lukaku.
Hasil ini meringankan langkah Inter untuk menjalani leg kedua. Inter akan dijamu Porto pada 14 Maret mendatang. Nerazzurri hanya membutuhkan hasil seri untuk lolos ke babak perempat final, untuk pertama kalinya dalam 14 tahun.
Komentar Pelatih Inter Milan
Pelath Inter Milan Simone Inzaghi mengaku sedikit menyesal karena timnya hanya menang 1-0. "Kami bermain bagus melawan tim yang sangat mengandalkan fisik." kata dia.
"Ada penyesalan bahwa kami gagal mengonversi beberapa peluang di babak pertama, sementara kami mengambil risiko setelah jeda melalui serangan balik, tetapi pergantian pemain membantu.”
"Kami ingin melakukan sesuatu yang lebih, tetapi itu adalah kinerja yang hebat dalam keadaan seperti itu. Kami seharusnya lebih cepat menggerakkan bola dan membangun serangan dari belakang."
"Itu tidak mudah dengan Porto menekan begitu agresif, tapi kami masih pantas memimpin di babak pertama.”
Pergantian yang dilakukan Inzaghi krusial. Lukaku dan Marcelo Brozovic masuk dari bangku cadangan, Robin Gosens juga berperan besar setelah masuk sebagai pengganti.
"Mereka semua bermain dengan baik, saya membutuhkan kontribusi semua orang dan kami tahu ada banyak pertandingan untuk dimainkan musim ini, jadi semua orang akan mendapatkan kesempatan mereka,” kata Inzaghi.
Laporan Pertandingan
Bertindak sebagai tuan rumah, Inter memiliki peluang bagus pada fase awal pertandingan. Sepakan voli Federico Di Marco dapat ditahan pemain bertahan Porto di dalam kotak penalti, kemudian umpan silangnya gagal dimaksimalkan oleh Lautaro Martinez.
Umpan silang Hakan Calhanoglu dapat ditinju oleh kiper Porto Diogo Costa. Sedangkan Martinez turun ke belakang untuk menahan sepakan voli Pepe.
Kiper Inter Andre Onana menggunakan kakinya untuk menahan sepakan Marko Grujic di tiang dekat setelah mendapat sepakan tumit Medhi Taremi, dan Wenderson Galeno menyambar bola pantul namun bola masih belum tepat sasaran.
Ketegangan sempat muncul di kubu Inter pada babak pertama saat Alessandro Bastoni menguasai bola dan terperangkap offside, namun justru Onana dan rekan setimnya Edin Dzeko saling beradu argumen.
Tensi semakin meninggi beberapa saat kemudian, ketika bola dibuang agar wasit dapat melakukan tinjauan VAR terhadap jatuhnya Matteo Darmian di kotak penalti Porto. Namun saat permainan diteruskan, tim tamu tidak memberikan kembali bola kepada Inter dan sebaliknya malah membangun serangan. Hal itu membuat para pemain Inter murka.
Menjelang turun minum Inter memiliki peluang emas. Tendangan bebas Dimarco disambut sundulan Bastoni, namun kiper Diogo Costa masih mampu menahan bola dengan menggunakan lengannya.
Pada awal babak kedua, Porto mencoba menggebrak. Bek veteran Pepe menginisiasi serangan balik cepat, kemudian menyodorkannya kepada Mehdi Taremi untuk memaksa kiper Onana melakukan penyelamatan. Onana kemudian melakukan penyelamatan ganda untuk menggagalkan peluang milik Zaidu Sanusi dan Taremi dari jarak dekat.
Pelatih Inter Simone Inzaghi mengganti Dzeko dengan Lukaku. Pemain Belgia itu kemudian mengirimkan umpan tarik ke mulut gawang, tetapi tidak dapat disambar oleh Lautaro Martinez yang terlambat bergerak.
Porto kemudian harus bertarung dengan sepuluh pemain pada menit ke-78, akibat Otavio mendapatkan kartu kuning kedua saat melanggar Hakan Calhanoglu. Dengan demikian Otavio dipastikan absen pada pertandingan leg kedua.
Unggul jumlah pemain membuat Inter dapat tampil lebih agresif. Martinez melepaskan sepakan voli yang masih dapat ditahan lini belakang Porto dan sepakan Barella melebar. Gol pemecah kebuntuan baru tercipta pada menit ke-86. Barella mengirimkan umpan silang dari sisi kanan untuk disambar sundulan Lukaku, bola kemudian membentur tiang gawang Porto, namun Lukaku bergerak cepat untuk menyambar bola pantul dan mengamankan gol tunggal di laga ini.
Daftar susunan pemain:
Inter Milan: Andre Onana, Milan Skriniar (Denzel Dumfries 81'), Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni, Matteo Darmian, Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu, Henrikh Mkhitaryan (Marcelo Brozovic 72'), Federico Dimarco (Robin Gosens 58'), Lautaro Martinez, Edin Dzeko (Romelu Lukaku 58')
FC Porto: Diogo Costa, Joao Mario, Pepe, Ivan Marcano, Zaidu Sanusi, Otavio, Mateus Uribe, Marko Grujic, Wenderson Galeno (Evanilson 51'), Mehdi Taremi (Wendell 83'), Pepe Aquino Cossa.
ANTARA | FOOTBALL ITALIA
Pilihan Editor: Jelang Laga Manchester United vs Barcelona, Erik ten Hag Makan Malan dengan Sir Alex Ferguson