TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Palestina telah mengundurkan diri dari turnamen sepak bola di Malaysia di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina, Hamas. Hal itu disampaikan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) pada Selasa, 10 Oktober 2023.
Saluran televisi Israel melaporkan jumlah korban tewas akibat serangan Hamas pada akhir pekan lalu telah meningkat menjadi 900 warga Israel, dengan sedikitnya 2.600 orang terluka, dan puluhan lainnya ditawan.
Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan setidaknya 687 warga Palestina telah tewas dalam serangan udara balasan Israel di daerah kantong yang diblokade tersebut sejak saat itu.
Tim sepak bola Palestina dijadwalkan berkompetisi di Piala Merdeka—turnamen persahabatan internasional di Malaysia—pada 13-17 Oktober bersama dengan India, Tajikistan, dan tuan rumah Malaysia.
“Timnas Palestina terpaksa mundur dari keikutsertaan edisi ke-42 ini karena tidak bisa terbang ke Kuala Lumpur akibat situasi tegang di negara tersebut saat ini,” kata FAM dalam pernyataannya.
Timnas Palestina akan memainkan pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Lebanon dan Australia pada November nanti. Mereka juga lolos ke Piala Asia edisi tahun depan di Qatar, yang akan berlangsung dari 12 Januari hingga 10 Februari 2024.
REUTERS
Pilihan editor: Berita Timnas Indonesia: Shin Tae-yong Nilai Pratama Arhan Lebih Cocok Main di Liga Korea Selatan