TEMPO.CO, Jakarta - Newcastle United mengutuk pelecehan rasis yang ditujukan kepada pemainnya, Bruno Guimaraes dan Joe Willock di media sosial, menyusul kemenangan 1-0 atas Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris pada Sabtu, 4 November 2023.
"Pesan kami jelas. Tidak ada ruang untuk rasisme dalam sepak bola atau masyarakat," bunyi pernyataan klub.
"Kami memberikan dukungan kepada Bruno dan Joe, serta akan bekerja sama dengan otoritas terkait dan platform media sosial untuk mengidentifikasi siapa saja yang bertanggung jawab sehingga dapat dimintai pertanggungjawaban."
Guimaraes lolos dari kartu kuning setelah menyikut gelandang Arsenal Jorginho dalam pertandingan yang menegangkan dan penuh keributan di St James Park.
Sementara, Willock terlibat dalam gol kontroversial tersebut ketika pemain Inggris itu mempertahankan bola di dekat bendera sudut, dengan VAR tidak dapat menentukan apakah bola sudah keluar sepenuhnya atau tidak. Anthony Gordon mencetak gol kemenangan setelah VAR juga memeriksa adanya pelanggaran dan offside.
Hasil itu membuat Arsenal mencatat kekalahan pertamanya di Liga Inggris musim ini. Dengan hasil ini tim asuhan Mikel Arteta di posisi ketiga klasemen sementara dengan 24 poin. Sedangkan, Newcastle United di posisi keenam dengan 20 poin dengan tambahan tiga poin yang didapat di laga pekan ini.
ESPN, REUTERS
Pilihan Editor: Erling Haaland Cedera Pergelangan Kaki saat Manchester City Libas Bournemouth 6-1 di Liga Inggris