TEMPO.CO, Jakarta - AC Milan akhirnya mengakhiri kutukan mereka saat bertandang ke klub-klub Inggris di kompetisi Eropa saat mereka mengalahkan Newcastle United 2-1 dalam pertandingan terakhir Grup F Liga Champions pada Kamis dini hari WIB, 14 Desember 2023. Namun itu adalah malam yang pahit bagi tim Liga Italia Serie A tersebut.
Juara tujuh kali itu bangkit dari ketertinggalan satu gol untuk menang berkat gol telat Samuel Chukwueze yang luar biasa satu menit setelah ia masuk sebagai pemain pengganti.
Ini memastikan kemenangan pertama Milan melawan klub Inggris di laga tandang di kompetisi Eropa sejak 2005 dan yang kedua dalam 22 percobaan. Namun kemenangan itu hanya cukup untuk menempati posisi ketiga grup dan satu tempat di Liga Europa.
Pasukan Stefano Pioli harus tersingkir dari Liga Champions karena di saat yang sama Paris Saint-Germain Bermain imbang 1-1 dengan juara grup Borussia Dortmund. Hasil itu membuat PSG yang memiliki poin sama dengan Milan berhak lolos berkat rekor head-to-head yang lebih baik.
"Kami kecewa mengakhiri perjalanan kami di Liga Champions. Kami tahu grup ini sulit, tetapi saya yakin kami pantas mendapatkan hasil lebih, kami seharusnya memanfaatkan peluang kami di pertandingan lain," kata Pioli usai pertandingan.
“Kami bertahan dalam permainan dan memainkan babak kedua dengan baik. Sekarang kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk memenangi Liga Europa.”
Mantan penyerang Chelsea Christian Pulisic menyamakan kedudukan untuk Milan pada menit ke-60 setelah Joelinton memberi Newcastle keunggulan di menit ke-33 melalui sepakan kerasnya.
“Ini pencapaian yang luar biasa,” kata Pulisic, yang merupakan orang Amerika pertama yang mencetak gol untuk tiga tim berbeda di Liga Champions. “Kami memiliki peluang untuk memenangi kompetisi yang hebat.
"Emosinya campur aduk. Kami senang dengan hasil dan penampilan di babak kedua. Kami juga membutuhkan kemenangan Dortmund, tapi sayangnya itu tidak terjadi malam ini.”
"Tujuannya (sebelum malam ini) adalah untuk bertahan di Eropa dan kami telah berhasil mencapainya. Tentu saja kami ingin melanjutkan di Liga Champions namun kami menantikan Liga Europa,” kata dia menambahkan.
REUTERS
Pilihan editor: Tersingkir dari Liga Champions, Erik ten Hag Ingin Pangkas Skuad Manchester United