Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejutan Pertandingan Kedua Fase Grup Piala Asia 2023: Jepang Kalah, Korea Selatan Dibuat Repot Yordania

image-gnews
Pemain Timnas Irak, Ayman Hussein melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas Jepang dalam Piala Asia 2023 di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, 19 Januari 2024. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Pemain Timnas Irak, Ayman Hussein melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas Jepang dalam Piala Asia 2023 di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, 19 Januari 2024. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan putaran kedua fase grup Piala Asia 2023 memberikan beberapa kejutan. Tim-tim Negara Arab secara fisik menunjukkan bahwa mereka telah memangkas gap permainan melawan sejumlah tim-tim mapan seperti Jepang dan Korea Selatan.
.
Jepang, juara empat kali Piala Asia dan tim dengan peringkat tertinggi dalam kompetisi tersebut, dikalahkan 2-1 oleh Irak pada penyisihan Grup D. Korea Selatan hampir kalah dari Yordania untuk pertama kalinya sebelum gol bunuh diri di masa tambahan waktu membuat tim asuhan Jurgen Klinsmann terhindar dari malu.

Irak menggunakan strategi yang merepotkan Jepang. Tim berjuluk Singa Mesopotamia juga mendapatkan kekuatan tambahan dengan dukungan ribuan suporter yang memenuhi stadion. Irak mungkin bisa mencetak lebih banyak gol jika bukan karena cederanya striker Aymen Hussein. 

Timnas Irak mampu tampil efektif tanpa bola, membongkar permainan penguasaan bola Jepang dengan beberapa tekel bersih. Strategi itu membuat tim Samurai Biru frustrasi. Irak berhasil melakukan pelanggaran taktis untuk mengganggu ritme permainan mereka.

"Kami menganalisis sebelum pertandingan dan tahu bagaimana Irak akan bermain di awal, mereka memang bermain sangat agresif. Sayangnya kami tidak bisa mengatasinya, saya tahu kami perlu berbuat lebih banyak," kata pelatih Jepang Hajime Moriyasu, dikutip dari Reuters.

Pelatih Irak Jesus Casas berhasil membawa tim menciptakan sejarah. Ini membuat Irak meraih kemenangan pertama mereka atas Jepang dalam 42 tahun. 

Pelatih asal Spanyol itu mengatakan bangga dengan para pemain pilihannya. “Sejak saya mengambil alih, saya memilih pemain yang bisa menjadi petarung tapi juga pemain bagus. Perbedaan di level ini adalah Anda memerlukan keseimbangan antara pertarungan dan kualitas,” kata Casas.

Yordania Disiplin

Korea Selatan dibuat frustrasi oleh Yordania yang bermain disiplin secara taktik. Laga tersebut berakhirl imbang 2-2. Tim Korea Selatan asuhan Jurgen Klinsmmann tidak mencetak gol dari permainan terbuka. Mereka mencetak satu gol dari titik penalti dan satu gol bunuh diri di waktu tambahan.

Yordania tidak hanya kompak di lini tengah dan pertahanan tetapi lini depan mereka membuat Korea Selatan sengsara. “Mereka melakukannya dengan sangat baik. Mereka mengalahkan kami secara fisik dalam pertarungan satu lawan satu. Ada pepatah lama dalam sepak bola bahwa Anda harus memenangkan pertarungan satu lawan satu,” kata Klinsmann.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Yordania berjuang sebagai sebuah unit, sebagai sebuah tim. Berbagai gaya berbeda terjadi di sana. Setiap pertandingan yang kami mainkan melawan Yordania, melawan Bahrain, kami belajar. Kami perlu menemukan solusi."

"Saya sangat senang melihat reaksi setelah kami tertinggal 2-1. Kami memenangkan tujuh pertandingan terakhir. Tim harus menerima kenyataan bahwa Jordan unggul 2-1 dan harus bereaksi," ucap pelatih asal Jerman tersebut.

Adapun Kapten Korea Selatan Son Heung-min, yang bermain di Premier League untuk Tottenham Hotspur, tidak asing dengan permainan fisik. Ia menilai sebuah tim dengan permainan yang kompak secara strategi dan secara fisik bisa memberikan kejutan.

“Di Piala Asia, tidak pernah ada pertandingan yang mudah. Jika Anda tidak siap secara mental dan fisik, mereka bisa menyakiti Anda. Sebagai pemain, sebagai tim, kami belajar sesuatu dari pertandingan ini. Beruntungnya, itu terjadi di babak penyisihan grup,” ucap Son.

Pelatih Yordania Hussein Ammouta menilai bahwa tim-tim Negara Arab  memberikan perlawanan kepada lawan mereka. “Yang pasti adalah setiap tim nasional harus percaya pada kemampuan mereka dan tidak boleh menjalani pertandingan dengan rasa tidak aman karena kekurangan teknis. Kami memasuki pertandingan dengan sikap positif,” kata pelatih asal Maroko itu.

Pilihan Editor: Klasemen Peringkat Ketiga Terbaik Piala Asia 2023 Terkini: Bahrain Geser Timnas Indonesia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taeyong dkk Gelar Konser di GBK, Ini Profil Lengkap 23 Personel NCT

1 hari lalu

NTC U. Instagram.com/@nct
Taeyong dkk Gelar Konser di GBK, Ini Profil Lengkap 23 Personel NCT

Profil lengkap 23 member NCT antara lain Taeyong, Jaemin, hingga Jisung yang gelar konser di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu, 18 Mei 2024.


Frank Sinatra Berpulang 26 Tahun Lalu, Ini 5 Lagu Populernya Salah Satunya Jadi OST Squid Game

2 hari lalu

Frank Sinatra. AP/Harold P. Matosian
Frank Sinatra Berpulang 26 Tahun Lalu, Ini 5 Lagu Populernya Salah Satunya Jadi OST Squid Game

Salah satu lagu Frank Sinatra menjadi soundtrack atau OST serial populer asal Korea Selatan, Squid Game. Ini lagu top lainnya.


Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

4 hari lalu

Mahasiswa STIK Polri mengikuti kursus singkat tentang drone di Kampus Kepolisian Korea Selatan, Senin, 13 Mei 2024. (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)
Belajar Teknologi Drone, 10 Mahasiswa STIK Polri Kursus Singkat di Universitas Kepolisian Korea Selatan

Selain teknologi drone, mahasiswa STIK Polri juga mempelajari forensik untuk mencari barang bukti penyebab terjadinya pembunuhan.


Anggota Parlemen Korea Selatan Puji Jokowi: Sosok Revolusioner!

5 hari lalu

Anggota Majelis Nasional Korea Selatan Kim Gi-Hyeon (kanan) berdiskusi dengan delegasi wartawan Indonesia peserta Indonesia Next Generation Journalist Network on Korea di Seoul, pada Senin, 13 Mei 2024. ANTARA/Yashinta Difa.
Anggota Parlemen Korea Selatan Puji Jokowi: Sosok Revolusioner!

Anggota Majelis Nasional Korea Selatan Kim Gi-Hyeon menilai Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) adalah sosok revolusioner


Jaksa Interogasi Pendeta Pemberi Hadiah Tas Mewah Ibu Negara Korea Selatan

6 hari lalu

Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dan istrinya Kim Keon Hee berjalan saat upacara di Amsterdam, Belanda 12 Desember 2023. REUTERS/Piroschka van de Wouw/File Foto
Jaksa Interogasi Pendeta Pemberi Hadiah Tas Mewah Ibu Negara Korea Selatan

Kejaksaan Korea Selatan menginterogasi pendeta yang diam-diam merekam dirinya menyerahkan tas tangan mewah merk Dior kepada Ibu Negara Kim Keon Hee


Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

6 hari lalu

Girl group K-pop ILLIT. Foto: Instagram/@illit_official
Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

Grup idol ILLIT sedang naik daun setelah merilis debut pertama mereka lewat lagu berjudul Magnetic. Membernya tak semua asal Korea Selatan.


Begini Cara Reroll di Game Solo Leveling: Arise

8 hari lalu

Game Solo Leveling. Netmarble.id
Begini Cara Reroll di Game Solo Leveling: Arise

Pemain Solo Leveling: Arise mengambil peran Sung Jinwoo dan banyak pemburu lainnya, bertarung melawan makhluk-makhluk yang berkeliaran di kota.


Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

9 hari lalu

Asri Damuna. Instagram
Terpopuler: Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara Dipecat Gara-gara Ajak Youtuber ke Hotel, Apindo Angkat Bicara soal Maraknya PHK di Awal 2024

Kemenhub membebastugaskan Kepala UPBU di Sulawesi Tenggara, Asri Damuna, imbas video viral mendatangi Youtuber perempuan untuk diajak ke hotelnya.


Menhub Pecat Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara di Sulawesi Tenggara, Buntut Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel

9 hari lalu

Asri Damuna. Instagram
Menhub Pecat Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara di Sulawesi Tenggara, Buntut Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel

Kemenhub membebastugaskan Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangua Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara Asri Damuna imbas dia mendatangi YouTuber perempuan dan ajak ke hotel.


Viral Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel, Kepala Kantor UPBU Sangia Nibandera Kolaka Dibebastugaskan

9 hari lalu

Ilustrasi Viral atau Video Viral. shutterstock.com
Viral Ajak Youtuber Korea Selatan ke Hotel, Kepala Kantor UPBU Sangia Nibandera Kolaka Dibebastugaskan

Video yang memperlihatkan pria diduga Asri Damuna menggoda seorang Youtuber asal Korea Selatan itu viral di media sosial.