Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Duel Yordania vs Qatar di Final Piala Asia 2023, Adu Ambisi Hussein Ammouta vs Marquez Lopez untuk Cetak Sejarah

image-gnews
Pelatih Yordania Hussein Ammouta dan pelatih Qatar Marquez Lopez berjabat tangan menjelang laga final Piala Asia 2023. Doc. AFC.
Pelatih Yordania Hussein Ammouta dan pelatih Qatar Marquez Lopez berjabat tangan menjelang laga final Piala Asia 2023. Doc. AFC.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaFinal Piala Asia 2023 akan menyajikan duel antara Yordania vs Qatar di Stadion Lusail pada hari Sabtu, 10 Februari 2024. Kedua tim berusaha mencetak sejarah. Yordania bertujuan untuk menjadi juara untuk pertama kali dalam sejarah, sedangkan Qatar berusaha menjadi negara kelima yang memenangkan gelar berturut-turut.

Yordania tampil di partai final turnamen besar untuk pertama kalinya. Namun, perjalanan mereka ke tahap ini ditandai dengan semangat juang yang luar biasa. Pasukan Hussein Ammouta menunjukkan ketangguhan saat mengalahkan Irak di babak 16 besar dan Tajikistan di perempat final sebelum tampil gemilang dengan mengalahkan Korea Selatan di semifinal.

“Kami tidak perlu menjelaskan betapa pentingnya laga final, karena kedua tim ingin meraih gelar bersejarah. Kami mempersiapkan diri seperti biasa, tanpa menambah tekanan apa pun kepada para pemain, dan kami berharap dapat menghasilkan performa yang mencerminkan level tim kami. Pertandingan ini sangat penting, dan mungkin menjadi saksi gelar besar pertama sepak bola Yordania,” kata pelatih Ammouta dikutip dari AFC.

“Saya sangat puas dengan pencapaian kami. Merupakan tantangan pribadi bagi saya untuk membawa Yordania ke final dan saya telah mencapai apa yang saya tuju. Kami akan memiliki skuad penuh meskipun ada beberapa cedera ringan tetapi para pemain akan siap,” ucap Ammouta lagi.

Meski berhasil mengalahkan Qatar 2-1 dalam pertandingan persahabatan pra-turnamen, Ammouta mengatakan sang juara bertahan akan menjadi tantangan berat. Selain menghadapi sebelas pemain, Yordania akan menghadapi gemuruh dukungan dari para pendukung tuan rumah. “Qatar adalah juara bertahan dan bermain di kandang sendiri, menjadikan mereka lawan yang tangguh. Tidak mudah bermain melawan mereka. Tidak mudah untuk mencapai apa yang telah mereka lakukan," ujar dia.

“Kami memainkan pertandingan persahabatan dan sulit untuk mengamankan kemenangan melawan Qatar. Meski menghadapi kesulitan, kami semua bersatu dalam upaya melewati garis finis dengan sukses. Kami bertujuan untuk melampaui ekspektasi,” kata  Ammouta. 

Apa kata pelatih Qatar Marquez Lopez?

Qatar, yang mencapai final Piala Asia kedua berturut-turut, tampil luar biasa di bawah pelatih Marquez Lopez. Pelatih asal Spanyol itu sangat yakin timnya akan menampilkan performa terbaik di final. “Para pemain hanya memiliki waktu dua hari untuk pulih setelah semifinal (melawan Iran). Istirahat dan pemulihan sangat penting, terutama mengingat kami menghadapi tim yang sangat kami hormati,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya yakin semua pemain saya lebih dari mampu dan pantas bermain di turnamen ini. Saya selalu menekankan untuk mengetahui kekuatan masing-masing pemain dan bagaimana mereka dapat berkontribusi. Setiap pemain telah berperan dalam membawa kami ke posisi kami sekarang. Ini adalah bagian mendasar dari filosofi kami,” ujar Lopez menambahkan.

Akram Afif, Almoez Ali dan Hasan Al Haydos telah menjadi inspirasi bagi Qatar melangkah ke final. Lopez mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada ketiga pemain kuncinya.

“Pemain bukanlah mesin; mereka berlari dan bermain keras. Wajar jika kinerja mereka naik turun. Iran bangkit dan hampir mencetak gol, tapi kami juga punya peluang untuk mencetak gol. Tidak ada pemain yang bisa mempertahankan performa puncaknya selama 90 menit penuh, namun kami memberikan yang terbaik untuk mengamankan kemenangan."

“Di final akan selalu ada tekanan, apalagi melawan tim yang tampil bagus sepanjang turnamen. Namun, kami di sini dengan keberanian dan tekad yang sama, hanya bercita-cita untuk menang. Itu yang paling penting bagi kami," ujar pelatih berusia 62 tahun itu.

“Pada akhirnya, persaingan mendorong kita, dan masing-masing dari kita bertujuan untuk menjadi pemenang. Ammouta luar biasa, memiliki pengalaman melatih di Qatar. Kami bertekad bersaing sengit dan tampil maksimal untuk memenangkan pertandingan. Posisi kedua tidaklah cukup, kami bertujuan untuk menjadi yang terbaik di Asia,” kata Lopez.

Pilihan Editor: Prediksi Bayer Leverkusen vs Bayern Munchen di Big Match Bundesliga: Jadwal, Berita Terkini, H2H, Susunan Pemain

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Korea Selatan Tanpa Son Heung-min Hadapi Yordania, Bawa Misi Balas Dendam

5 hari lalu

Ekspresi Son Heung-Min  setelah Korea Selatan kandas di semifinal Piala Asia 2023. REUTERS/Rula Rouhana
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Korea Selatan Tanpa Son Heung-min Hadapi Yordania, Bawa Misi Balas Dendam

Timnas Korea Selatan akan menjalani laga tandang ke Yordania dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Amman International Stadium.


Panas Dingin Hubungan Megawati dan Prabowo: Pernah Berpasangan di Pilpres, Perjanjian Batu Tulis, Jokowi di Antara Mereka

9 hari lalu

Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto. TEMPO/Imam Sukamto
Panas Dingin Hubungan Megawati dan Prabowo: Pernah Berpasangan di Pilpres, Perjanjian Batu Tulis, Jokowi di Antara Mereka

Rencana pertemuan Megawati dan Prabowo menjadi peristiwa politik yang ditunggu belangan ini, Hubungan keduanya naik-turun selama ini.


Dunia Mengutuk Serangan Israel ke Lebanon, Kemenlu Iran: Tindakan Gila yang Membahayakan

18 hari lalu

Asap mengepul di Lebanon selatan menyusul serangan Israel seperti yang terlihat dari Tyre, Lebanon selatan, 23 September 2024. Militer Israel mulai melancarkan serangan baru terhadapi Hizbullah di Lebanon, setelah mengidentifikasi bahwa kelompok tersebut tengah bersiap untuk menyerang Israel, kata juru bicara militer. REUTERS/Aziz Taher
Dunia Mengutuk Serangan Israel ke Lebanon, Kemenlu Iran: Tindakan Gila yang Membahayakan

Kecaman internasional terhadap serangan Israel ke Lebanon terus meningkat, para pemimpin dunia mengecam serangan yang telah menewaskan ratusan orang.


Ledakan Pager dan Walkie Talkie Beruntun Mengguncang Lebanon

22 hari lalu

Sebuah ambulans tiba di American University of Beirut Medical Center (AUBMC) ketika lebih dari 1.000 orang, termasuk pejuang Hizbullah dan petugas medis, terluka ketika pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Setidaknya sembilan orang tewas, termasuk seorang anak perempuan berusia delapan tahun, dan 2.750 orang terluka dalam ledakan simultan pager genggam yang digunakan oleh anggota Hizbullah di Lebanon dan Suriah. REUTERS/Mohamed Azakir
Ledakan Pager dan Walkie Talkie Beruntun Mengguncang Lebanon

Insiden ledakan pager dan walkie talkie nyaris serentak mengguncang Lebanon dan mengakibatkan banyak korban jiwa, bagaimana kronologinya?


Raja Abdullah II Tunjuk Teknokrat Lulusan Harvard sebagai PM Baru Yordania

27 hari lalu

Raja Yordania Abdullah II berpidato di depan Parlemen Eropa di Strasbourg, Prancis 15 Januari 2020. [REUTERS / Vincent Kessler]
Raja Abdullah II Tunjuk Teknokrat Lulusan Harvard sebagai PM Baru Yordania

Raja Abdullah II berpesan agar perdana menteri baru melakukan segalanya untuk membantu rakyat Palestina.


Nova Arianto Bawa 30 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-17 di Qatar dan Spanyol, Siapkan Sejumlah Uji Coba

27 hari lalu

Timnas Indonesia U-17 saat merayakan HUT RI ke-79. (pssi.org)
Nova Arianto Bawa 30 Pemain untuk TC Timnas Indonesia U-17 di Qatar dan Spanyol, Siapkan Sejumlah Uji Coba

Timnas Indonesia U-17 terus mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Ini daftar 30 pemain pilihan Nova Arianto.


Perdana Menteri Yordania Mundur dari Jabatan Beberapa Hari Setelah Terpilih

28 hari lalu

Perdana Menteri Yordania Bisher al-Khasawneh. REUTERS/Mohamed Azakir
Perdana Menteri Yordania Mundur dari Jabatan Beberapa Hari Setelah Terpilih

PM Yordania mundur dari jabatannya hanya beberapa hari setelah diambil sumpah.


Sheikha Moza, Ibu Emir Qatar: 'Terlalu Lama Dunia Menutup Mata untuk Gaza'

31 hari lalu

Sheikha Moza. Instagram/mozabintnasser
Sheikha Moza, Ibu Emir Qatar: 'Terlalu Lama Dunia Menutup Mata untuk Gaza'

Sheikha Moza, pembela hak-hak anak dan pendidikan, menyuarakan kemarahannya atas tidak adanya tindakan global terhadap kekejaman Israel atas Gaza.


Ketua IMI Bamsoet Dukung Tim Universitas Indonesia Supermileage Vehicle di Qatar

32 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, saat menerima Tim UI Supermileage Vehicle di Jakarta, Rabu 11 September 2024. Dok. MPR
Ketua IMI Bamsoet Dukung Tim Universitas Indonesia Supermileage Vehicle di Qatar

Tim UI Supermileage Vehicle akan menurunkan dua mobil karya mereka dalam Shell Eco Marathon Asia Pasifik dan Timur Tengah 2025 di Qatar.


Perusahaan Qatar Minat Investasi di Sektor Pertenakan Sapi Perah RI untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis

32 hari lalu

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman. Dok. Kementerian Pertania
Perusahaan Qatar Minat Investasi di Sektor Pertenakan Sapi Perah RI untuk Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Mentan Andi Amran Sulaiman menyambut baik minat perusahaan agrikultur Qatar untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi perah di Indonesia.