Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gagal Melaju di Final Piala Asia U-23 2024, Ini Fakta-Fakta Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan

image-gnews
Pemain Uzbekistan Khusain Norchaev (tengah) menjebol gawang Indonesia dalam Semifinal Piala Asia AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan, Senin, 29 April 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Pemain Uzbekistan Khusain Norchaev (tengah) menjebol gawang Indonesia dalam Semifinal Piala Asia AFC U-23 antara Indonesia vs Uzbekistan, Senin, 29 April 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hilang sudah asa Timnas Indonesia U-23 berlaga di partai final Piala Asia U-23 2024. Tim Merah Putih ditekel Timnas Uzbekistan U-23 dalam laga semifinal tadi malam, Senin, 29 April 2024. Dalam duel di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar itu, Skuat Garuda ditaklukkan Gerombolan Serigala Putih, julukan Timnas Uzbekistan, dengan skor 0-2.

Dengan hasil ini, Uzbekistan lolos ke babak final dan mengamankan satu tiket Olimpiade Paris 2024. Sementara Skuat Garuda masih akan memperebutkan jatah satu tiket melalui jalur perebutan peringkat ketiga melawan tim yang kalah dalam laga Irak melawan Jepang, Selasa, 30 April.

Berikut sejumlah fakta dalam pertandingan Indonesia vs Uzbekistan tadi malam:

1. Uzbekistan tekan Indonesia di babak pertama

Uzbekistan mendominasi jalannya laga di awal babak pertama dengan unggul 71 persen penguasaan bola berbanding Indonesia 21 persen. Beberapa peluang tercipta, namun belum membuahkan hasil. Di sisi lain, Skuad Garuda mengandalkan serangan balik cepat melalui Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan.

Uzbekistan membuat peluang emas pertama pada menit ke-30. Tendangan jarak jauh kapten Abdurauf Bo’riyev menerjang keras ke gawang, namun membentur tiang. Memasuki menit ke-40, Indonesia masih belum bisa keluar dari tekanan. Indonesia baru melepaskan satu tendangan, sedangkan tim lawan delapan dan satu di antaranya mengarah ke gawang.

2. Ada peluang penalti untuk Indonesia, tapi dianulir wasit

Sempat terjadi drama di babak pertama, tepatnya pada menit ke-26. Terjadi pelanggaran terhadap Witan Sulaeman yang berpotensi diganjar penalti. Pemain asal Persija Jakarta itu tampak dilanggar di dalam kotak penalti. Wasit Shen Yinhao lalu meninjau ulang momen pelanggaran melalui VAR. Dalam tayangan ulang sekilas, memang ada indikasi pelanggaran, tapi wasit menganggapnya bukan.

3. Indonesia bobol gawang Uzbekistan, tapi dibatalkan wasit

Timnas U-23 Indonesia sempat memecah kebuntuan pada menit ke-61 lewat gol ciptaan Muhammad Ferarri. Namun gol tersebut dibatalkan oleh VAR. Berawal dari umpan Pratama Arhan, bola mengarah ke Ramadhan Sananta yang lebih dulu berada dalam posisi offside sebelum jatuh ke kaki Muhammad Ferarri.

4. Wasit VAR disebut dua kali rugikan Indonesia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pengamat sepak bola Akmal Marhali menilai wasit VAR asal Thailand Sivakorn Pu Udom dua kali merugikan Timnas Indonesia dalam laga melawan Uzbekistan. Pertama saat terdapat potensi penalti untuk pelanggaran terhadap Witan Sulaeman. Setelah itu timnas Indonesia kembali dirugikan saat gol Muhammad Ferarri tidak disahkan wasit Shen Yinhao. Dari tayangan VAR terlihat Ferarri berada dalam posisi offside yang tipis dari sudut tertentu.

“Sivakorn menganggap Sananta kakinya sudah berada dalam posisi offside. Keputusan ini membuat mental pemain kita sedikit jatuh karena mereka tidak menyangka gol Ferarri harus dibatalkan VAR,” kata Akmal kepada Antara.

5. Indonesia kebobolan dua, satu karena blunder

Tujuh menit berselang setelah gol Indonesia dianulir wasit, Uzbekistan justru sukses mencetak gol lewat Khusayin Norchaev. Penyerang berusia 20 tahun itu menyambut umpan Muhammadqodir Hamraliev dengan tendangan first time di antara Rizky Ridho dan Muhammad Ferarri.

Pasukan Merah Putih harus bermain dengan 10 pemain pada menit ke-84 usai Rizky Ridho diganjar kartu merah karena melanggar Jasurbek Jaloliddinov. Uzbekistan langsung menambah keunggulan pada menit ke-86. Berawal dari tendangan bebas Jasurbek Jaloliddinov, bola disambut sundulan Abdukodir Khusanov, lalu mengenai tiang gawang.

Bola yang memantul berusaha ditangkap penjaga gawang Indonesia Ernando Ari, tetapi tampaknya ada salah komunikasi dengan Pratama Arhan hingga bola malah masuk ke gawang sendiri. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 untuk keunggulan Uzbekistan berakhir.

Setelah kalah menghadapi Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia akan melakoni laga perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024 pada Kamis, 2 Mei 2024, dengan jadwal kick-off 22.30 WIB. Tim yang menjadi lawan skuad asuhan Shin Tae-yong akan ditentukan dari hasil pertandingan semifinal antara Jepang vs Irak yang bakal digelar Selasa dinihari WIB.

HENDRIK KHOIRUL MUHID  | RANDY FAUZI FEBRIANSYAH 

Pilihan Editor: Indonesia Punya Pengalaman Buruk dengan Shen Yinhao, Wasit Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ada VAR saat Semifinal Piala AFF U-19 2024, Indra Sjafri: Saya Lebih Percaya Manusia

7 jam lalu

Pelatih Timnas U-19 Indonesia Indra Sjafri saat memberikan keterangan dalam konferensi pers usai mengalahkan Timor Leste 6-2 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa 23 Juli 2024. | TEMPO/Hanaa Septiana
Ada VAR saat Semifinal Piala AFF U-19 2024, Indra Sjafri: Saya Lebih Percaya Manusia

Laga semifinal Piala AFF U-19 2024 antara Timnas U-19 Indonesia vs Malaysia akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo.


Duel Indonesia vs Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024, Indra Sjafri Tak Peduli Rekor Buruk Garuda Muda

14 jam lalu

Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri (kiri) dan Pelatih Malaysia U-19, Juan Torres Garrido saat konferensi pers menjelang semifinal Piala AFF U-19 2024 di Hotel Wyndham Surabaya, 26 Juli 2024. Foto: TEMPO/Hanaa Septiana
Duel Indonesia vs Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024, Indra Sjafri Tak Peduli Rekor Buruk Garuda Muda

Timnas U-19 Indonesia akan melawan Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U-19 2024 di Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya besok, Sabtu 27 Juli 2024.


Bunyi Aturan Hukum Pemberian Golden Visa di Indonesia

14 jam lalu

Pelatih Tim Nasional Sepak Bola Indonesia Shin Tae-yong (STY) usai menerima Golden Visa yang diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi di Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024. Pelatih dari Korea Selatan itu menjadi penerima Golden Visa pertama berkat kiprahnya membangun timnas. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Bunyi Aturan Hukum Pemberian Golden Visa di Indonesia

Peluncurannya secara simbolis ditandai dengan penyerahan Golden Visa kepada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong asal Korea Selatan.


Bos Boeing hingga Shin Tae-yong Dapat Golden Visa dari Pemerintah RI

18 jam lalu

Presiden Jokowi (kiri) memberikan Golden Visa kepada Pelatih Sepak Bola Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong (keempat kiri) disaksikan oleh Menkum HAM Yasonna Laoly (kedua kiri), Dirjen Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim (ketiga kiri), Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kelima kiri) dalam acara peluncuran Golden Visa di Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024. Presiden mengatakan layanan Golden Visa diharapkan dapat memberi kemudahan bagi warga negara asing (WNA) dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia yang menargetkan investor dan pebisnis internasional, talenta global, dan wisatawan mancanegara yang memenuhi kriteria. ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso
Bos Boeing hingga Shin Tae-yong Dapat Golden Visa dari Pemerintah RI

Tokoh yang menerima Golden Visa antara lain pendiri ChatGP, bos Boeing Penny Burtt dan STY


Diluncurkan Jokowi, Golden Visa Pertama untuk Shin Tae-yong

1 hari lalu

Presiden Jokowi (kiri) memberikan Golden Visa kepada Pelatih Sepak Bola Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong (keempat kiri) disaksikan oleh Menkum HAM Yasonna Laoly (kedua kiri), Dirjen Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim (ketiga kiri), Sekretaris Kabinet Pramono Anung (kelima kiri) dalam acara peluncuran Golden Visa di Jakarta, Kamis, 25 Juli 2024. Presiden mengatakan layanan Golden Visa diharapkan dapat memberi kemudahan bagi warga negara asing (WNA) dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia yang menargetkan investor dan pebisnis internasional, talenta global, dan wisatawan mancanegara yang memenuhi kriteria. ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso
Diluncurkan Jokowi, Golden Visa Pertama untuk Shin Tae-yong

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan Golden Visa. Golden Visa pertama diberikan kepada Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong.


Semifinal Piala AFF U-19 2024: Hadapi Timnas Indonesia, Pelatih Malaysia Soroti Minimnya Waktu Pemulihan

1 hari lalu

Penggawa Malaysia U-19 berselebrasi merayakan gol pada laga Grup C Piala AFF U-19 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 yang berakhir dengan skor 1-1 melawan Thailand U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Kamis (25/7/2024). (ANTARA FOTO/Rizal Hanafi).
Semifinal Piala AFF U-19 2024: Hadapi Timnas Indonesia, Pelatih Malaysia Soroti Minimnya Waktu Pemulihan

Pelatih Timnas Malaysia U-19 Juan Torres Garrido mengatakan akan memberikan perlawanan terbaik melawan Indonesia pada semifinal Piala AFF U-19 2024.


Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Dapat Golden Visa dari Presiden Jokowi

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kamis (25/7), meluncurkan Golden Visa Indonesia untuk memberi kemudahan warga negara asing atau WNA dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia. Presiden Jokowi didampingi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI Yasonna H. Laoly menyerahkan Golden Visa kepada Pelatih Timnas Shin Tae-yong. ANTARA/Dok. Kemenkumham Jateng
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Dapat Golden Visa dari Presiden Jokowi

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong bertekad lebih bekerja keras lagi demi kiprah sepak bola Indonesia usai dapat golden visa dari Presiden Jokowi.


Diberi Golden Visa oleh Presiden Jokowi, Shin Tae-yong Bilang Begini

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kamis (25/7), meluncurkan Golden Visa Indonesia untuk memberi kemudahan warga negara asing atau WNA dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia. Presiden Jokowi didampingi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) RI Yasonna H. Laoly menyerahkan Golden Visa kepada Pelatih Timnas Shin Tae-yong. ANTARA/Dok. Kemenkumham Jateng
Diberi Golden Visa oleh Presiden Jokowi, Shin Tae-yong Bilang Begini

Pelatih Tim Nasional sepak bola Indonesia Shin Tae-yong mendapatkan Golden Visa yang diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.


Jokowi Minta Pemberian Golden Visa Indonesia ke WNA Diseleksi Ketat

1 hari lalu

Presiden Jokowi memberikan keterangan usai meluncurkan golden visa Indonesia di hotel ritz carlton, Jakarta Selatan, Kamis,  25 Juli 2024. TEMPO/Daniel a. Fajri
Jokowi Minta Pemberian Golden Visa Indonesia ke WNA Diseleksi Ketat

Presiden Jokowi mewanti-wanti, golden visa tidak diberikan kepada orang yang membahayakan keamanan dan tidak memberi manfaat secara nasional.


Jokowi Luncurkan Golden Visa Indonesia, Diberi ke Shin Tae-yong Secara Simbolis

1 hari lalu

Presiden Jokowi meluncurkan Golden Visa Indonesia. Pelatih Timnas Sepak Bola asal Korea Selatan Shin Tae-yong menerima secara simbolis di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Juli 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Luncurkan Golden Visa Indonesia, Diberi ke Shin Tae-yong Secara Simbolis

Pemerintah Jokowi mengharapkan Golden Visa Indonesia ini dapat memberi kemudahan bagi WNA dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia.