TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan dua pemain, Calvin Verdonk dan Jens Raven, sedang menjalani proses naturalisasi. Keduanya diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.
"Hari ini, Maarten Paes sudah resmi jadi WNI, sementara Verdonk dan Jens Raven juga dalam proses naturalisasi," ujar Erick dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa, 30 April 2024.
Setelah kembali dari Doha, Qatar, mengawal Timnas U-23 di Piala Asia U-23 2024, Erick mengaku bakal kembali fokus untuk meningkatkan kekuatan Timnas Indonesia. Salah satu caranya, ia ignin mempercepat naturalisasi pemain keturunan Indonesia yang bermain di liga asing.
Calvin Verdonk dan Jens Raven merupakan dua pemain liga asing yang bakal memperkuat timnas Indonesia menyusul Maarten Paes yang sudah resmi menjadi WNI. Calvin merupakan pemain asal Belanda yang saat ini membela NEC Nijmegen. Bek tangguh berusia 27 tahun itu memiliki darah Indonesia dari ayahnya yang berasal dari Meulobah, Kabupaten Aceh Barat, Aceh.
Sementara itu, Raven juga merupakan pemain asal Belanda yang saat ini bermain sebagai penyerang di FC Dordrecht. Pemain berusia 18 tahun itu memiliki darah Indonesia dari sang nenek yang berasal dari Yogyakarta.
Apabila proses naturalisasi bisa berlangsung cepat, kedua pemain itu berpeluang menjalani debut pertama bersama Timnas Indonesia pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni mendatang. Skuad Garuda akan memainkan dua laga terakhir Grup C putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menghadapi Irak pada 6 Juni dan Filipina pada 12 Juni dengan status sebagai tuan rumah.
Pada dua laga itu, Timnas Indonesia hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dan akan lebih dekat dengan pesta sepak bola dunia yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Maarten Paes Resmi Jadi WNI
Kiper milik klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes, resmi menjadi WNI. Ia telah merampungkan pengambilan sumpah menjadi warga Indonesia di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Jakarta Timur, Selasa, 30 April 2024.
Namun, Maarten harus memenuhi beberapa syarat agar dapat tampil membela Merah Putih. Ia masih harus menunggu hasil sidang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) karena Maarten pernah membela timnas Belanda U-21 di Piala Eropa U-21 2021 saat ia berumur 22 tahun.
Hal ini bertentangan dengan regulasi FIFA bahwasanya seorang pemain dapat berganti dan bermain untuk tim nasional lain jika berusia di bawah 21 tahun pada saat terakhir bermain, baik di tim junior ataupun di senior dalam laga resmi.
Pilihan Editor: Timnas Indonesia Kalah dari Uzbekistan di Piala Asia U-23, Shin Tae-yong dan Para Pemain di Bawah Tekanan?