TEMPO.CO, Jakarta - Persib Bandung menang atas Madura United 3-0 dalam pertandingan leg pertama final Championship Series Liga 1 2023-2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu, 26 Mei 2024. Kemenangan telak itu membuat peluang Persib untuk menjadi juara seperti pada 2014 sangat besar.
Persib Bandung meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014 setelah mengalahkan Persipura dengan skor 5-3 melalui adu penalti di Stadion Jakabaring, Palembang, pada Jumat, 7 November 2014. Pertandingan berakhir imbang 2-2 hingga perpanjangan waktu sebelum memasuki babak penalti.
Dalam catatan Tempo, Stadion Jakabaring Palembang dipadati oleh ribuan bobotoh. Walau begitu, Persib kesulitan mengendalikan permainan di awal laga. Persipura bermain cepat dengan umpan-umpan pendek dan berhasil mencetak gol terlebih dahulu melalui Ian Louis Kabes pada menit keenam. Kabes memanfaatkan umpan terobosan dari Gerald Pangkali dan berhasil menaklukkan kiper I Made Wirawan dengan tendangan mendatar.
Persib berusaha membalas dan hampir mencetak gol melalui tendangan keras Konate pada menit ke-16, tetapi bola melambung di atas mistar. Persipura merespons dengan tembakan Robertino Pugliara pada menit ke-18, namun bola masih bisa ditepis oleh I Made Wirawan.
Pertandingan berjalan sengit dan keras dengan Firman Utina dilanggar keras oleh Bio pada menit ke-20, yang berujung pada kartu kuning untuk Bio. Firman gagal memanfaatkan tendangan bebasnya setelah bola membentur pagar hidup Persipura. Persib terus menekan dengan peluang emas dari Tantan pada menit ke-25, namun berhasil ditepis oleh kiper Dede Sulaiman.
Pada menit ke-44, Tantan kembali mendapatkan peluang emas, tetapi tembakannya berhasil ditepis Dede. Persipura harus bermain dengan 10 pemain pada injury time setelah Bio menerima kartu kuning kedua akibat melanggar Ferdinand. Kesalahan ini dimanfaatkan oleh Persib, yang menyamakan kedudukan melalui gol bunuh diri Emanuel Wanggai setelah kemelut di depan gawang Persipura akibat tendangan bebas Firman. Babak pertama berakhir 1-1.
Di babak kedua, meskipun bermain dengan 10 pemain, Persipura mampu mengendalikan permainan. Namun, Persib berhasil mencetak gol pada menit ke-53 melalui M Ridwan setelah menerima umpan dari Firman Utina, membuat skor menjadi 2-1 untuk Persib. Persipura menyamakan kedudukan pada menit ke-79 melalui Boaz Solossa setelah menerima umpan dari Pahabol. Skor 2-2 bertahan hingga waktu normal berakhir.
Pada babak tambahan, Persib memiliki peluang emas melalui Konate, tetapi gagal menaklukkan Dede. Kedua tim bermain dengan tempo lambat karena kelelahan. Pada menit ke-110, Persib kehilangan Vladimir yang mendapatkan kartu kuning kedua.
Dalam adu penalti, Persib menang 5-3. Konate sebagai penendang pertama Persib mencetak gol, diikuti oleh Boaz untuk Persipura. Penendang kedua Persib, Ferdinand, mencetak gol, dan Pahabol membalas untuk Persipura. Toni sukses sebagai eksekutor ketiga Persib, diikuti oleh Pugliara untuk Persipura. Penendang keempat Persib, Supardi, mencetak gol, sementara I Made Wirawan berhasil menepis tembakan Alom. Achmad Jufriyanto sebagai penendang terakhir mencetak gol penentu, memastikan kemenangan dan gelar juara untuk Persib.
Susunan Pemain
Persib:
I Made Wirawan; Supardi, Vladimir Vujovic, Ahmad Jufriyanto, Tony Sucipto; Hariono, Firman Utina, Makan Konate, M. Ridwan, Tantan (Atep 66); Ferdinand Sinaga.
Pelatih: Djadjang Nurdjaman
Persipura:
Dede Sulaiman; Bio Paulin, Dominggus Fakdawer, Ruben Sanadi; Tinus Pae, Lim Jun-Sik, Gerald Pangkali (Jaelani 60), I. Wanggai (Alom 95), Robertino Pugliara, Ian Louis Kabes (Pahabol 69); Boaz Solossa
Pelatih: Mettu Dwaramurry
Wasit: Prasetyo Hadi
RANDY FAUZI FEBRIANSYAH
Pilihan Editor: David da Silva Pecahkan Rekor Gol Striker Legendaris Persib Sutiono Lamso, Siapa Dia?