TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menyudahi perdebatan mengenai siapa penjaga gawang yang akan diturunkannya saat menghadapi Borussia Dortmund di final Liga Champions malam ini waktu setempat atau Minggu, mulai 02.00 WIB, 2 Juni 2024. Duel perebutan gelar juara ini bakal disiarkan langsung oleh SCTV dan Vidio.
Sebelumnya, Ancelotti mengaku masih bingung menentukan bakal memainkan kiper asal Belgia Thibaut Courtois atau pelapisnya, pemain Ukraina Andriy Lunin, ketika laga final di Stadion Wembley itu. Namun, perdebatan berakhir pada Jumat, setelah ia mengumumkan bahwa Courtois yang akan dimainkan sebagai starter.
Courtois dikenal luas sebagai salah satu kiper terbaik di dunia. Setelah kembali dari absen panjang karena cedera ACL pada Agustus, ia telah menjadi starter dalam lima pertandingan.
Kembalinya penjaga gawang utama membuat Ancelotti harus mengambil keputusan yang sulit karena Lunin tampil menjanjikan saat perjalanan meraih gelar LaLiga musim ini. Dia juga menjadi pahlawan ketika mereka mengalahkan Manchester City melalui adu penalti untuk mencapai semifinal Liga Champions.
Kiper Real Madrid Andriy Lunin dan Thibaut Courtois. Instagram, REUTERS
Ancelotti tak mengungkapkan siapa kiper yang akan diturunkan di final dalam beberapa pekan terakhir. Namun, absennya Lunin untuk pertandingan terakhir Real Madrid dan tidak bisa berangkat bersama skuad karena virus, membuat keputusan lebih mudah diambil.
"Lunin terserang flu dan akan berangkat dari Madrid besok (Sabtu). Dia baik-baik saja, tapi besok dia akan berada di bangku cadangan. Courtois yang akan bermain," kata Ancelotti dalam konferensi pers di Wembley, Jumat.
Didampingi kaptennya Nacho dan gelandang Luka Modric, Ancelotti mengatakan timnya menyadari bahwa mereka lebih difavoritkan untuk menang melawan Dortmund yang finis di posisi kelima di Bundesliga musim ini. Namun, pelatih Italia itu mengungkapkan bahwa dia dan para pemainnya cukup berpengalaman agar tidak terjebak dalam rasa percaya diri yang berlebihan.
"Final adalah pertandingan paling penting, namun juga paling berbahaya. Anda harus menikmati berada di sini, dan kami akan melakukan itu, tapi ada kekhawatiran bahwa ada sesuatu yang tidak beres," ujarnya.
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. REUTERS
"Anda merasa bahwa memenangkan Liga Champions sudah sangat dekat dan Anda takut hal itu akan hilang begitu saja. Yang penting adalah kami tahu bahwa kami harus melakukan segalanya dengan sangat baik, memiliki sedikit keberuntungan dan tidak pernah menyerah," kata Ancelotti yang sudah berpengalaman memenangi ajang ini empat kali, dua kali bersama AC Milan dan dua kali bersama Real Madrid.
Real Madrid akan mengejar gelar Liga Champions ke-15. Jika berhasil mengalahkan Dortmund di final kali ini, Los Blancos akan semakin mengukuhkan posisinya sebagai tim paling banyak memenangi Kejuaraan Eropa ini sepanjang masa. Pesaing terdekatnya adalah AC Milan dengan tujuh kali juara.
REUTERS
Pilihan Editor: Final Liga Champions Malam Ini: Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti Waspadai Pertahanan Tangguh Borussia Dortmund