TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan pihaknya akan memberi tambahan dana pembinaan untuk Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI sebesar Rp 500 juta. Kebijakan ini dilakukan sebagai bagian dari upaya melancarkan rencana transformasi sepak bola Tanah Air.
Hal tersebut disampaikan Erick saat membuka acara Kongres Biasa PSSI yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta Pusat, Senin, 10 Juni 2024. Ia ingin keberhasilan Timnas Indonesia dalam beberapa ajang terakhir juga dibarengi dengan pembinaan yang berkelanjutan di berbagai daerah.
"Prestasi Timnas Putri dan timnas muda putra tentu bukan datang dari langit, tetapi kita harus benar-benar menggarap serius bagaimana keberlanjutan benih-benih mudah yang ada di grassroots. Karena itulah kami dari PSSI kalau tahun kemarin kami mendukung Asprov dengan programnya sejumlah angka Rp 300 juta, untuk tahun ini kami coba naikkan menjadi Rp 500 juta," ujar Erick di hadapan seluruh para peserta kongres.
Dana tersebut akan diberikan ke masing-masing 38 Asprov PSSI untuk periode 2024. Adapun total anggaran bantuan pembinaas Asprov untuk tahun ini juga ikut naik menjadi Rp 19 miliar.
Sebelumnya, pada tahu lalu bantuan dana pembinaan Asprov yang dikucurkan PSSI total Rp 9,7 miliar denga rincian 29 Asprov mendapat dana Rp 300 juta, sementara lima Asprov lainnya diberikan dana sekitar Rp 100-250 juta. Tahun ini terdapat tambahan jumlah Asporv menyusul terjadinya pemekaran daerah di sejumlah wilayah Indonesia.
Kongres Biasa PSSI turut dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo. Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marciano Norman, Wakil Ketua Komite Olimpiade Indoesia (KOI) Ismail Ning. Dalam pertemuan tersebut fokus utama yang dibahas adalah peningkatan kualitas kompetisi dalam negeri dan kaitannya dengan keamanan suporter.
Kongres PSSI menjadi agenda rutin yang digelar setiap tahun oleh organisasi sepak bola tertinggi di Indonesia itu. Pada kongres ini, juga menjadi ajang bagi para anggota PSSI untuk menyampaikan aspirasi mereka sekaligus menerima laporan dari PSSI terkait apa saja yang sudah dijalankan selama setahun terakhir, maupun akan diprogramkan ke depannya.
Pilihan Editor: Jelang Timnas Indonesia vs Filipina, Shin Tae-yong Sebut Blunder Ernando Ari Saat Dikalahkan Irak Bisa Jadi Pelajaran