TEMPO.CO, Jakarta - Rumah legenda sepak bola Italia, Roberto Baggio, disantroni perampok ketika menonton pertandingan Euro 2024. Ia mencoba melawan dan terluka, sehingga harus dirawat di rumah sakit.
Rumah Baggio yang terletak di luar kota Vicenza, Italia, dibobol oleh lima orang bersenjata saat Italia kalah 1-0 dari Spanyol pada Kamis malam, 20 Juni. Para perampok mencuri perhiasan dan uang tunai.
Baggio, mantan bintang Juventus dan Fiorentina, dilaporkan mencoba melawan para perampok Itu. Namun, kepalanya dipukul dengan pistol. Ia kemudian digiring ke dalam ruangan dan dikunci sementara barang-barangnya dicuri. Baggio kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dirawat karena cedera kepala yang dideritanya.
Mantan pemain nomor 10 ini secara luas dianggap sebagai pesepakbola Italia terhebat sepanjang masa. Ia memenangi penghargaan Ballon d'Or dan Pemain Terbaik Dunia FIFA pada tahun 1993 saat menjuarai Piala UEFA sebagai kapten Juventus.
Selain meraih penghargaan individu, Baggio juga memenangkan dua gelar Serie A dan Coppa Italia selama kariernya.
Sang penyerang juga merupakan pencetak gol terbanyak ketujuh sepanjang masa dalam sejarah Serie A. Ia mencetak 208 gol selama membela Fiorentina, Juventus, AC Milan, Bologna, Inter, dan Brescia.
Ia paling diingat karena penampilannya bersama tim nasional di Piala Dunia 1994. Sang 'Divine Ponytail' mencetak lima dari enam gol Italia di babak sistem gugur turnamen tersebut, termasuk dua gol di semifinal. Tapi ia gagal mengeksekusi tendangan penalti yang menentukan dalam kekalahan adu penalti dari Brasil di final di California.
90MIN | FOTMOB
Pilihan Editor: Perbandingan Statistik Gol Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di Tahun 2024