Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Noa Leatomu Cerita tentang Garis Keturunan hingga Alasan di Balik Keinginannya Bela Timnas Putri Indonesia

image-gnews
Pesepak bola Timnas putri Indonesia Noa Leatomu (kiri) mencoba melewati pelatih Timnas putri Satoru Mochizuki saat pemusatan latihan (TC) di Lapangan Rugby, komplek GBK, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2024. Pemusatan latihan tersebut dilakukan dalam rangka persiapan pertandingan uji coba melawan Hong Kong yang rencananya digelar pada 11 Juli dan 14 Juli 2024. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pesepak bola Timnas putri Indonesia Noa Leatomu (kiri) mencoba melewati pelatih Timnas putri Satoru Mochizuki saat pemusatan latihan (TC) di Lapangan Rugby, komplek GBK, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2024. Pemusatan latihan tersebut dilakukan dalam rangka persiapan pertandingan uji coba melawan Hong Kong yang rencananya digelar pada 11 Juli dan 14 Juli 2024. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PSSI mulai menjalankan program naturalisasi pemain keturunan untuk Timnas Putri Indonesia. Noa Leatomu saat ini menjadi salah satu sosok yang diproyeksikan memperkuat Garuda Pertiwi.

Noa Leatomu telah mengikuti dua sesi latihan terakhir yang digelar di Lapangan Rugby Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat pada 25 dan 26 Juni. Kendati baru bergabung kurang dari sepekan, dia tak terlihat canggung dan langsung berbaur dengan para pemain lain.

Ditemui selepas latihan, Noa menceritakan asal-usul garis keturunan Indonesia yang dimilikinya. "Nama saya Noa, usia saya 20 tahun. Asal-usul Indonesia saya dari ayah yang 100 persen orang Indonesia. Dia berasal dari Ambon, Maluku," kata dia kepada wartawan, Rabu, 26 Juni.

Noa tampil menonjol pada sesi internal game latihan hari ini. Ia mampu menyelesaikan empat babak pertandingan yang digelar. Bek asal klub Belgia, KRC Genk Ladies berduet di lini belakang bersama kapten Safira Ika Putri. Beberapa kali, pemain berusia 20 tahun itu melakukan tackle dan intercept yang tepat sasaran. Akan tetapi, beberapa kali umpannya kerap tak sampai pada tujuan.

Calon pemain naturalisasi Timnas Putri Indonesia Noa Leatomu saat ditemui di Lapangan Rugby Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 26 Juni 2024. TEMPO/Randy

Meski tumbuh kembang di Belanda, Noa mengaku mempunyai keterikatan emosional dengan Indonesia. Ayahnya, kata dia, kerap menceritakan tentang berbagai hal tentang Indonesia, termasuk soal sepak bolanya. Hal itu juga yang membuat dia akhirnya lebih memilih bermain untuk Tim Merah Putih ketimbang Belanda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya diceritakan tentang Indonesia ketika saya masih kecil. Ayah saya berasal dari Indonesia. Dia memperkenalkan saya dengan sepak bola. Saya sangat dekat dengan asal-usul Indonesia saya dan punya hubungan erat dengan keluarga besar saya di Indonesia. Karena itu saya sangat antusias untuk bermain di timnas indonesia," tuturnya.

Kecintaannya terhadap Indonesia terbukti saat dia memperkenalkan diri dengan Bahasa Indonesia saat sesi awal wawancara. Meski belum begitu fasih, Noa mengaku akan berusaha untuk mempelajarinya agar ke depan komunikasi dengan para pemain lain juga bisa lebih lancar. "Saya belajar bahasa Indonesia ayah. Saya sudah tahu beberapa kata di bahasa Indonesia yang diajarkan. Kadang-kadang saya bicara bahasa Indonesia dan mengerti beberapa kata-katanya."

Saat ini, Noa masih menjalani trial yang dipimpin langsung oleh pelatih Timnas Putri Indonesia Satoru Mochizuki. Proses naturalisasinya baru akan diajukan jika dia mampu memenuhi kebutuhan juru taktik asal Jepang tersebut.

Pilihan Editor: Estella Loupatty Serius Ingin Jadi WNI, Belajar Bahasa Indonesia Lewat Aplikasi Duolingo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erick Thohir: Kami Sudah Kirim Surat Protes ke AFC

6 jam lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam sesi jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 21 September 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir: Kami Sudah Kirim Surat Protes ke AFC

Erick Thohir telah mengirim surat protes ke AFC terkait keputusan wasit Ahmed Al-Kaf, yang memimpin laga Indonesia lawan Bahrain, yang kontroversial.


Erick Thohir: Menanggapi Klaim AFC Soal Surat Protes hingga Kabar Kevin Diks Bergabung Timnas Indonesia

1 hari lalu

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir dalam konferensi pers terkait naturalisasi di Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 19 September 2024.Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Supratman Andi Agtas menyatakan bahwa Kementerian Hukum dan HAM turut berkontribusi dalam upaya meloloskan tim nasional Indonesia ke Piala Dunia 2026 melalui naturalisasi. TEMPO/Ilham Balindra
Erick Thohir: Menanggapi Klaim AFC Soal Surat Protes hingga Kabar Kevin Diks Bergabung Timnas Indonesia

Erick Thohir, mengajukan protes resmi kepada AFC soal keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf


Erick Thohir Bantah Klaim AFC, PSSI Sudah Kirim Surat Protes soal Wasit Ahmed Al Kaf

1 hari lalu

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir (kanan) menerima kunjungan Presiden Federasi Sepak Bola Thailand Nualphan Lamsam atau Madame Pang di Jakarta, Rabu, 2 Oktober 2024. (ANTARA/instagram @erickthohir)
Erick Thohir Bantah Klaim AFC, PSSI Sudah Kirim Surat Protes soal Wasit Ahmed Al Kaf

Ketua Umum PSSI Erick Thohir merespons klaim Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang mengaku belum menerima surat protes dari Timnas Indonesia.


Arya Sinulingga Heran Sekjen AFC Bilang PSSI Belum Kirim Surat Protes Soal Wasit di Laga Timnas Indonesia Lawan Bahrain

1 hari lalu

Pemain timnas Indonesia dan Bahrain terlibat perselisihan seusai pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Arya Sinulingga Heran Sekjen AFC Bilang PSSI Belum Kirim Surat Protes Soal Wasit di Laga Timnas Indonesia Lawan Bahrain

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, membantah kabar bahwa PSSI belum melayangkan protes resmi kepada AFC soal soal wasit di laga Timnas Indonesia.


AFC Klaim PSSI Belum Kirim Surat Protes Terkait Keputusan Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, Begini Kata Arya Sinulingga

1 hari lalu

Wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin laga Bahrain vs Indonesia. Tangkapan Layar
AFC Klaim PSSI Belum Kirim Surat Protes Terkait Keputusan Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, Begini Kata Arya Sinulingga

Sekjen AFC, Windsor John mengklaim bahwa PSSI belum memberikan protes terkait keputusan kontroversial wasit Ahmed Al Kaf.


Jadwal Komplit Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2024, Setelah Lawan Bahrain, Siap Hadapi Cina dan Jepang

3 hari lalu

Selebrasi pemain timnas Indonesia, Rafael Struick, usai mencetak gol dalam pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Jadwal Komplit Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2024, Setelah Lawan Bahrain, Siap Hadapi Cina dan Jepang

Timnas Indonesia bermain imbang 2-2 menghadapi tuan rumah Bahrain. Berikut jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026 anak asuh Shin Tae-yong selanjutnya.


Sumardji Sebut PSSI Sudah Adukan Wasit Laga Bahrain vs Indonesia, Ahmed Al Kaf, ke AFC

3 hari lalu

Ketua Badan Tim Nasional Sumardji saat ditemui di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 9 Juni 2024. TEMPO/Randy
Sumardji Sebut PSSI Sudah Adukan Wasit Laga Bahrain vs Indonesia, Ahmed Al Kaf, ke AFC

Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyatakan bahwa PSSI telah menanggapi sejumlah keputusan kontroversial wasit asal Oman Ahmed Al Kaf.


Erick Thohir Minta Timnas Indonesia Susun Strategi Lebih Matang Hadapi Cina Usai Kontroversi di Bahrain

4 hari lalu

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir dalam konferensi pers terkait naturalisasi di Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 19 September 2024.Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Supratman Andi Agtas menyatakan bahwa Kementerian Hukum dan HAM turut berkontribusi dalam upaya meloloskan tim nasional Indonesia ke Piala Dunia 2026 melalui naturalisasi. TEMPO/Ilham Balindra
Erick Thohir Minta Timnas Indonesia Susun Strategi Lebih Matang Hadapi Cina Usai Kontroversi di Bahrain

Erick Thohir meminta Timnas Indonesia segera mengalihkan fokus ke pertandingan melawan Cina dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.


Erick Thohir Minta Semua yang Ada di Timnas Indonesia Langsung Fokus Persiapan Lawan Cina pada Selasa 15 Oktober 2024

4 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam sesi jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 21 September 2024. TEMPO/Randy
Erick Thohir Minta Semua yang Ada di Timnas Indonesia Langsung Fokus Persiapan Lawan Cina pada Selasa 15 Oktober 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap pemain dan tim pelatih Timnas Indonesia sudah melupakan pertandingan melawan Bahrain dan fokus lawan Cina.


Terlepas dari Kepemimpinan Wasit yang Mengecewakan, Timnas Indonesia Kebobolan pada Fase Akhir Tetap Perlu Dievaluasi

4 hari lalu

Pemain timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen (kanan) berhadapan dengan pemain Bahrain, Waleed Al Hayam, dalam pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Bahrain, di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Bahrain, 10 Oktober 2024. REUTERS/Hamad I Mohammed
Terlepas dari Kepemimpinan Wasit yang Mengecewakan, Timnas Indonesia Kebobolan pada Fase Akhir Tetap Perlu Dievaluasi

Pada pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain, wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin laga membuat sejumlah keputusan yang mengecewakan.