TEMPO.CO, Jakarta - Lamine Yamal dan Dani Olmo menjadi pahlawan saat Timnas Spanyol lolos ke final Euro 2024 (Piala Eropa 2024). Mereka mengantar La Furia Roja membalikkan keadaan dan menang 2-1 atas Prancis di Allianz Arena, Munich, Rabu dinihari, 10 Juli.
Yamal yang baru berusia 16 tahun membatalkan gol pembuka dari Randal Kolo Muani dengan tendangan indah di menit ke-21. Ia menjadi pencetak gol termuda di Euro atau Piala Dunia. Olmo kemudian menambahkan satu gol lagi di menit ke-25 untuk gol ketiganya di babak gugur Euro 2024.
Tim Spanyol, yang telah memenangi setiap pertandingan di turnamen sejauh ini, mengukuhkan status unggulan mereka dengan menampilkan sepak bola menyerang, terutama di babak pertama. Permainan mereka tak jauh berbeda dengan permainan tiki-taka yang telah membawa mereka meraih gelar juara dunia dan Eropa lebih dari satu dekade yang lalu.
Lamine Yamal terpilih menjadi pemain terbaik di laga ini. "Saya sangat senang bisa mencapai final," ujar dia. "Sekarang yang terpenting adalah memenanginya. Kami berada dalam momen yang sulit, Anda tidak akan mengharapkan gol secepat ini."
"Saya ingin memasukkan bola ke dalam gawang, dan saya sangat senang. Saya senang dan puas dengan kemenangan ini. Saya ingin menang, menang dan menang," kata pemain remaja iin.
Pencetak gol Spanyol lain, Dani Olmo, menyatakan perasaannya saat itu susah dilukiskan. "Tinggal satu langkah yang tersisa. Sungguh luar biasa bisa mencapai final,” kata dia.
“Tidak peduli siapa yang mencetak gol saya (yang terdefleksi ke gawang Jules Kounde) itu penting bagi tim. Kami pantas untuk itu di final ini. Kami selangkah lagi dari kejayaan.”
"Sangat disayangkan kami tertinggal gol lebih dahulu, namun kami tidak menyerah. Kemudian Lamine mencetak gol yang benar-benar luar biasa. Tidak masalah siapa yang kami hadapi di final."
Timnas Spanyol akan menghadapi pemenang pertandingan semifinal antara Inggris dan Belanda, Rabu malam ini. Laga final akan berlangsung di di Berlin pada hari Minggu, saat mereka memburu rekor dengan mengejar mahkota Eropa keempat.
REUTERS
Pilihan Editor: Kata Luke Shaw Soal Laga Belanda vs Inggris di Euro 2024 Dipimpin Wasit yang Pernah Terlibat Match Fixing
