TEMPO.CO, Jakarta - Laga Timnas Belanda vs Inggris akan berduel dalam babak semifinal Euro 2024 di Signal Iduna Park, pada Kamis dinihari, 11 Juli 2024 pukul 02.00 WIB. Tim Oranje berhasil ke semifinal setelah menyingkirkan Turki di perempat final, sedangkan Inggris sukses melangkah ke fase ini dengan menaklukkan Swiss.
Ini kali pertama kedua tim bertemu di semifinal dalam ajang Piala Eropa (Euro). Bagi Timnas Inggris, kemenangan atas Belanda di laga nanti akan membawa tim asuhan Gareth Southgate mencapai final untuk kali kedua secara beruntun.
Pada Piala Eropa sebelumnya, Inggris juga berhasil ke final. Namun, Skuad Tiga Singa kalah dari Timnas Italia dalam drama adu penalti. Selain rekor pertemuan kedua tim yang lebih banyak dalam ajang uji coba, performa atau rapor masing-masing tim sepanjang sejarah Piala Eropa juga menarik.
Berikut sejumlah fakta menarik terkait laga Belanda vs Inggris di semifinal Euro 2024 ini.
1. Inggris hanya memenangkan dua dari 10 pertandingan terakhirnya melawan Belanda di semua kompetisi (4 Imbang dan 4 kalah). Dua kemenangan itu diraih pada laga uji coba, Maret 2018 dengan skor 1-0 lalu kemenangan di Euro 1996, 4-1.
2. Laga di semifinal Euro 2024 ini juga akan menjadi kali keempat Inggris dan Belanda bertemu di turnamen besar internasional (Piala Dunia dan Piala Eropa). Dari tiga laga sebelumnya, Belanda menang 3-1 di Euro 1988 (hat-trick Marco van Basten), imbang tanpa gol di Piala Dunia 1990, dan Inggris menang 4-1 di Euro 1996.
3. Timnas Belanda menjadi satu-satunya tim yang mencatat dari dari satu pemain yang mampu menciptakan minimal 10 tembakan dan menciptakan 10 peluang pada Euro 2024 ini. Statistik itu mereka raih dengan dua pemain yang dominan dari dua aspek tersebut: Memphis Depay dengan 17 tembakan dan 10 peluang tercipta. Lalu Cody Gakpo 13 tembakan dengan 11 peluang tercipta.
4. Memphis Depay dan Cody Gakpo juga mengambil statistik lebih banyak dari tembakan Oranje. Dari 74 tembakan Oranje, 47 di antaranya dari kedua pemain ini atau mencapai 63,5 persen. Lalu, dari 9 gol Timnas Belanda, 6 di antaranya total dari kedua pemain ini.
5. Dalam sejarah Piala Eropa, pemain yang mencetak gol lebih banyak di fase gugur adalah bintang Timnas Inggris, Harry Kane (5 gol). Jumlah itu setara dengan bintang Timnas Prancis, Antoine Griezmann.
6. Pertandingan ini juga menjadi kali keempat Timnas Inggris tampil di semifinal di ajang Piala Eropa. Yang pertama pada Euro 1968 di mana mereka lawan Yugoslavia dan 1996 menghadapi Jerman. Inggris kemudian mencapai final pada Euro 2020, setelah menang 2-1 atas Denmark.
7. Timnas Belanda berhasil ke semifinal lima kali di Piala Eropa namun 4 di antaranya gagal. Satu-satunya kemenangan mereka raih pada Euro 1988 dengan mengalahkan tuan rumah Jerman, 2-1.
8. Pada edisi Piala Eropa sebelumnya (Euro 2020), Inggris berhasil mencapai final. Dalam sejarah Piala Eropa, ada empat kali ketika sebuah tim mampu mencapai final secara beruntun. Yaitu Uni Soviet pada 1960 dan 1964, Jerman pada 1972 dan 1976, 1976-1980, dan 1992-1996, dan Spanyol di Euro 2008 dan 2012.
9. Dalam fase knockout Euro 2024 ini (16 besar dan perempat final), Timnas Inggris harus menjalaninya dengan perpanjangan waktu. Hanya Timnas Portugal pada Euro 2016, Spanyol di Euro 2020, dan Italia di Euro 2020 pula, yang harus melakukan perpanjangan waktu tiga laga dalam satu edisi Piala Eropa.
10. Harry Kane mencetak gol di semifinal Euro 2020 ketika Timnas Inggris menghadapi Denmark. Di Piala Eropa, hanya ada dua pemain yang mampu mencetak gol dalam dua semifinal secara beruntun, yaitu Viktor Ponedelnik dan Valentin Ivanov, pemain Uni Soviet pada semifinal Euro 1969 dan semifinal Euro 1964.
Pemain Inggris berlari saat melakukan selebrasi usai mengalahkan Swiss lewat adu penalti dalam pertandingan perempat final EURO 2024 di Dusseldorf Arena, Dusseldorf, 7 Juli 2024. REUTERS/Kai Pfaffenbach.
Pilihan Editor: Spanyol vs Prancis 2-1, Kata Lamine Yamal dan Dani Olmo setelah Golnya Antar La Furia Roja ke Final Euro 2024
