TEMPO.CO, Jakarta - Gregg Berhalter dipecat dari jabatannya sebagai pelatih kepala timnas Amerika Serikat pada Rabu, 10 Juli 2024, setelah tersingkir dari Copa America 2024. Berstatus sebagai tuan rumah, mereka gagal lolos dari babak penyisihan grup.
Amerika Serikat mengawali turnamen dengan kemenangan 2-0 atas Bolivia, sebelum kalah melawan Panama 1-2 dan takluk menghadpai Uruguay 0-1. Dengan hanya tiga poin yang dikumpulkan, tim asuhan Berhalter finis di urutan ketiga. Sesaat setelah kalah dari Uruguay, masa depannya di timnas Amerika pun diragukan.
"Saya ingin berterima kasih kepada Gregg atas kerja keras dan dedikasinya terhadap sepak bola AS dan tim nasional putra kami,” kata Presiden Sepak Bola AS Cindy Parlow Cone dalam pernyataannya.
“Kami sekarang fokus bekerja sama dengan Direktur Olahraga kami Matt Crocker dan memanfaatkan pengalamannya di level tertinggi olahraga untuk memastikan kami menemukan orang yang tepat untuk memimpin USMNT menuju era baru kesuksesan di lapangan."
Sebelumnya, Berhalter diharapkan dapat mengembangkan tim saat Amerika Serikat bersiap menjadi tuan rumah bersama Piala Dunia 2026. Direkrut pada 2018, dia membimbing AS ke babak sistem gugur Piala Dunia pada tahun 2022. Namun, saat itu, dia terlibat perselisihan publik yang sengit dengan Gio Reyna, salah satu bintang muda paling cemerlang di tim, hanya beberapa minggu kemudian.
US Soccer sempat lama tak menemukan pelatih baru setelah kontrak Berhalter berakhir pada 2022. Ia kemudian dipekerjakan kembali pada Juni lalu, dengan mendapat dukungan penuh dari para pemain.
Gregg Berhalter merupakan mantan pemain tim nasional yang menjadi pelatih Amerika Serikat di Piala Dunia. Dia memenangkan 44 dari 74 pertandingannya sebagai pelatih kepala.
REUTERS
Pilihan Editor: Sentuhan Magis Lionel Messi: Viral Foto Dia dengan Dani Olmo Muda dan Lamine Yamal yang Masih Bayi setelah Spanyol Lolos ke Final Euro 2024