TEMPO.CO, Jakarta - Berita Tim Nasional Indonesia atau Timnas Indonesia terbaru menampilkan kabar dari pemanggilan pemain Tim U-17, perkembangan training camp (TC) di Ibu Kota Nusantara (IKN), serta kesiapan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menggelar laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Inilah kabar selengkapnya:
Pemanggilan Pemain dan Agenda Timnas U-17 Indonesia
Pelatih Timnas U-16, Nova Arianto. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Timnas Indonesia U-17 memulai persiapan untuk menghadapi kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Skuad muda Garuda berencana menjalani pemusatan latihan di Spanyol sebelum berlaga dalam ajang tersebut.
Pelatih Nova Arianto mengatakan bahwa para pemain lebih dulu ditempa di Bali mulai 12 Agustus dan menjalani dua uji coba. Pada 31 Agustus, Timnas kembali lalu bersiap untuk TC di Spanyol.
Nova telah mengumumkan daftar 35 pemain yang akan mengikuti pemusatan latihan di Bali. Ada beberapa nama baru yang tercantum, seperti dua pemain diaspora Aidan Julie Bonvanie dan Ocean Erwin Lim. Aidan merupakan kiper asal klub Belanda A.V.V Zeeburgia, sedangkan Erwin adalah penyerang yang membela klub Spanyol FC Cardedeu.
Selain itu, ada pula sejumlah pemain yang sebelumnya sudah membela Timnas U-17 Indonesia di Piala AFF U-16 2024, seperti Zahaby Gholy, Mierza, Fabio Azkairawan, hingga I Putu Panji. Nova memang ingin menjadikan pemusatan latihan di Bali sebagai momen menyatukan para pemain baru hasil seleksi dengan mereka yang sebelumnya sudah membela Garuda Muda.
"Seperti yang saya katakan di awal TC Jakarta, 32 pemain itu akan diseleksi dan hasil dari seleksi tersebut nanti yang akan bergabung dengan pemain dari AFF kemarin, dan akan melakukan TC lanjutannya nanti di Bali," kata Novva
Kualifikasi Piala Asia U-17 2025 akan berlangsung mulai 19-27 Oktober mendatang. Timnas U-17 Indonesia tergabung dalam grup G bersama Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara. Seluruh pertandingan grup ini akan digelar di Kuwait yang ditunjuk AFC menjadi tuan rumah.
Erick Thohir Beri Kabar Perkembangan TC Timnas Indonesia di IKN
Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir. ANTARA/Aloysius Lewokeda
Ketua Umum PSSI Erick Thohir meninjau pembangunan training camp (TC) Timnas Indonesia tahap 1 di Ibu Kota Nusantara (IKN). Ia mengatakan prosesnya bakal rampung pada 7 Oktober 2024.
Momen tersebut dibagikan Erick melalui akun Instagram pribadinya @erickthohir pada hari ini Senin, 12 Agustus 2024. Dalam video singkat tersebut, tampak Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo turut mendampingi Erick.
"Meninjau pembangunan training camp PSS di IKN yang sudah masuk tahap finishing. Alhamdulilah sudah hampir selesa dan semoga bisa segera diresmikan," tulis Erick dalam unggahannya.
Training camp Timnas Indonesia yang berlokasi di Penajam Paser Utara ini telah dibangun sejak September 2023. Pembangunan tahap 1 dilakukan di atas lahan seluas 34,5 hektare. Saat ini, sudah ada dua lapangan yang dibangun menggunakan rumput alami dan sintesis.
Selain itu, terdapat pula asrama pemain berkapasitas 138 orang dengan rincian 56 kamar ganda untuk pemain, 20 kamar single untuk tim pelatih, dan 6 suite untuk pelatih kepala. Asrama tersebut turut dilengkapi fasilitas fisioterapi, fitness, hingga medical treatment. Pembangunan training camp Timnas Indonesia sendiri mendapat bantuan dana hibah dari FIFA Forward senilai US$ 1,25 juta atau setara Rp 19,2 miliar.
Kesiapan SUBGK Gelar Laga Timnas Indonesia vs Australia
Para pekerja meratakan medium tanah yang akan segera dijadikan media tanam rumput dalam proyek revitalisasi di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Senayan, Jakarta, 10 Juli 2024. (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Kepala Divisi Humas Gelora Bung Karno (GBK) Asep Triyadi buka suara mengenai kabar yang menyebut rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) tidak siap untuk menggelar duel Timnas Indonesia vs Australia dalam laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Ia mengakui, saat ini kondisi rumput masih dalam tahap pematangan, namun yang menentukan pada akhirnya nanti adalah FIFA.
"Memang benar bahwa rumput di GBK masih dalam tahap pematangan setelah pemasangan. Sebagai pengelola GBK, kami telah melakukan upaya maksimal untuk memastikan rumput tumbuh kuat dan dalam kondisi terbaik," ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Senin, 12 Agustus 2024.
Pihak pengelola GBK, kata Asep, terus melakukan perawatan terhadap kondisi rumput setelah direnovasi. Tujuannya agar dapat segera bisa digunakan untuk pertandingan Timnas Indonesia dalam waktu dekat.
Sebelumnya, media sosial diramaikan dengan kabar rumput SUGBK yang disebut tidak akan siap untuk menggelar laga Timnas Indonesia vs Australia dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona. Hal itu bermula dari pernyataan Direktur Utama Pusat Pengelolaan Kompleks GBK Rakhmadi Afif Kusumo yang mengaku ragu rumput SUGBK bisa dipakai pada jadwal pertandingan tersebut.
Laga Timnas Indonesia vs Australia sendiri dijadwalkan berlangsung pada 10 September. Pertandingan sempat dikabarkan bakal digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, namun PSSI telah memastikan bahwa duel tersebut diupayakan diadakan di Jakarta.
Asep mengatakan, dalam proses pengelolaan rumput SUGBK, pihaknya juga rutin memberikan laporan ke PSSI, Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Sekretariat Negara. Ia menegaskan keputusan layak atau tidaknya rumput SUGBK nanti akan ditentukan FIFA.
Pilihan Editor: Asisten Baru Pelatih Timnas Indonesia Pantau Laga Semen Padang vs Borneo FC di Liga 1, Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026?