TEMPO.CO, Paris - Prancis mengemban misi sulit ketika menghadapi Ukraina dalam pertandingan leg kedua babak play-off Piala Dunia 2014 di Stade de France, Rabu, 20 November 2013. Prancis harus mengejar ketertinggalan 2-0.
Hugo Lloris dan kawan-kawan harus meraih kemenangan 3-0 untuk lolos ke putaran final. Artinya, Prancis harus berkonsentrasi penuh mengejar defisit gol sekaligus menghindar dari kebobolan. Jika gawang Prancis kemasukan lagi, tugas mereka akan semakin berat untuk membalikkan keadaan.
“Bagi sebagian besar pemain, ini adalah pertandingan penting dalam karier kami,” kata gelandang Blaise Matuidi. “Kami harus bermain dengan hati, nyali, tapi dengan kepala dingin. Kami harus mencetak gol dan tak boleh kebobolan.”
Prancis dipastikan harus bekerja keras karena Ukraina tengah tampil bagus. Negara itu tak terkalahkan dalam 12 laga terakhir. Catatan tambahan, Yellow Blue, julukan Ukraina, tak pernah kebobolan dalam delapan pertandingan terakhir.
Skuad besutan Didier Deschamps memiliki keuntungan dengan absennya bek andalan Ukraina, Olexabder Kucher. Namun, Prancis juga harus kehilangan Laurent Koscielny. Posisinya diprediksi bakal digantikan Mamadou Sakho.
Sedangkan Ukraina diprediksi bakal bermain aman untuk menjaga modal keunggulan 2-0. Pasukan Mikhail Fomenko berpeluang menciptakan sejarah meraih tiket putaran final lewat babak play-off untuk pertama kalinya. Sebelumnya, Ukraina selalu gagal di babak yang sama pada 1998, 2002, dan 2010.
Perkiraan susunan pemain:
Prancis:
Lloris; Sagna, Sakho, Abidal, Evra; Pogba, Matuidi, Nasri, Ribery; Giroud, Benzema.
Ukraina:
Pyatov; Fedetsky, Kacheridi, Rakitskiy, Shevchuk; Tymoschuk, Rotan, Yarmolenko, Edmar, Konoplyanka; Zozulya.
SPORTS MOLE | SKY SPORTS | ANTONIUS WISHNU