TEMPO.CO, Jakarta - Louis van Gaal sudah lima bulan berada di Manchester, Inggris. Mengawali karier di Manchester United dengan tertatih-tatih, ia akhirnya bisa membawa klub itu ke posisi tiga besar.
Di luar lapangan, pelatih asal Belanda ini juga mengaku menikmati kehidupan di Manchester. "Kehidupan di Inggris fantastis, karena saya hanya bertemu dengan orang-orang ramah di jalanan dan restoran," kata dia. (Baca: Kemajuan Stoke Bikin Manchester United Waspada)
Van Gaal juga mengaku memiliki tetangga yang ramah di kota itu, meski rata-rata sudah sepuh. "Mereka lebih tua dari saya, tapi fantastis. Saya hidup di lingkungan yang fantastis," kata pria 63 tahun itu.
Mantan pelatih timnas Belanda ini juga mengaku sempat khawatir karena saat akan bertolak ke Inggris banyak yang bilang makanannya tak enak. "Nyatanya, makanannya fantastis. Juga anggurnya," kata dia.
Namun saat ditanya soal restoran dan makanan favoritnya di Manchester, Van Gaal memberi jawaban tak terduga. "Makanan Cina," kata dia dengan kalem. (Baca: Van Gaal Tetap Pasang Target MU Juara Liga Primer)
SKY | NURDIN
Berita Lain
Lawan Spurs di Tahun Baru, Chelsea Lupakan Gundah
Hadapi Leicester, Liverpool Andalkan Formasi 3-4-3
Efek Domina Pemecatan Pelatih di Liga Inggris
Hari Pertama di Atletico, Torres Latihan Sendiri