TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional Spanyol, Vicente del Bosque, tak memasukkan nama penyerang Chelsea, Diego Costa, dalam daftar pemain yang akan dibawanya melawan Luxemburg dan Ukraina. Del Bosque justru memanggil striker Celta Vigo, Nolito, dan penyerang Juventus, Alvaro Morata, untuk memperkuat lini depan tim Matador.
Tak dipanggilnya Costa ini dihubung-hubungkan dengan kelakuan buruknya saat Chelsea menang melawan Arsenal dalam laga Liga Inggris dua pekan lalu. Dalam laga itu, Costa memancing emosi pemain Arsenal dengan cara menampar muka pemain belakang Arsenal, Koscielny.
Beruntung, kejadian itu tak terlihat wasit. Namun, akibat kejadian itu, pemain Arsenal lain, Gabriel Paulista terpancing emosi dan terlibat adu mulut dengan Costa. Adu mulut itu berakhir dengan kartu merah bagi Gabriel.
Setelah pertandingan, kubu Arsenal melayangkan protes kepada Asosiasi Sepak Bola Inggris atau Football Association (FA). Dalam sidangnya, FA akhirnya memutuskan mencabut kartu merah Gabriel dan menghukum Costa tak dapat bermain selama tiga pertandingan.
Perilaku Costa itu mendapat kritik dari Del Bosque. Pelatih yang pernah menukangi Real Madrid itu menyatakan tak suka dengan kelakuan Costa itu. Namun dia membantah bahwa keputusannya tak memanggil Costa karena masalah itu.
"Dia tak dapat bermain dalam pertandingan pertama melawan Luxemburg karena akumulasi kartu, jadi itu alasan kenapa kami tak memanggilnya. Permainannya tidak terlalu buruk, jadi itu juga bukan karena performanya," tuturnya. "Keputusan kami juga tidak ada hubungannya dengan larangan bermain bagi Chelsea. Namun, bagaimanapun juga, kami tidak menyukai apa yang dilakukannya, tentu saja," ucap Del Bosque.
MARCA | FEBRIYAN
