TEMPO.CO, Paadang - Pemain asal Ternate, TA Musafri dipastikan batal membela Semen Padang FC di ajang turnamen Piala Jenderal Sudirman. Pemain berusia 33 tahun itu memilih kembali ke Sriwijaya FC.
"Iya, Musafri batal ke Padang," ujar Pelatih Semen Padang Nil Maizar, saat dihubungi, Kamis, 5 November 2015.
Musafri sudah diproyeksikan bakal memperkuat lini depan, menggantikan posisi yang sebelumnya ditempati Airlangga Sucipto. Semula, dia dijadwalkan tiba di Padang, Rabu, 4 November 2015. Namun, tiba-tiba dia membatalkannya. "Manajemen yang mengetahui detail alasannya," ujar Nil.
Direktur Teknik Semen Padang FC, Asdian, mengatakan Musafri memilih tampil di Piala Sudirman bersama Sriwijaya. "Dia sudah kontak kami dan mengatakan memilih Sriwijaya," ujarnya, saat dihubungi, Kamis 5 November 2015.
Musafri semula merupakan pemain Semen Padang. Karena tim berjulukan Kabau Sirah tidak tampil di Piala Presiden, dia memperkuat Sriwijaya dengan status sebagai pemain pinjaman.
Ikut membela Sriwijaya hingga final, membuat Musafri ikut ketiban rejeki. Salah satunya hadiah perjalanan umroh ke Tanah Suci Mekah. "Dia akan berangkat umroh sesuai dengan yang direncanakan Sriwijaya," kata Asdian menjelaskan salah satu alasan Musafri tetap membela Sriwijaya.
Berbeda dengan Musafri, dua pemain yang sebelumnya dipinjamkan ke Mitra Kukar, di Piala Presiden, Hendra Bayauw dan Saepullah Maulana, memutuskan kembali bergabung dengan Semen Padang.
Manajer Semen Padang, Suranto, mengatakan telah menghubungi Hendra dan Saepullah. "Tadi malam kami kontak dengan mereka. Hari ini mereka datang ke Padang," ujarnya, Kamis 5 November 2015.
Bayauw sebelumnya menyatakan tidak akan tampil di Piala Jenderal Sudirman karena ada keperluan dengan keluarganya di kampung halamannya di Maluku. Namun, akhirnya dia memutuskan bergabung dengan tim Semen Padang.
ANDRI EL FARUQI