TEMPO.CO, Jakarta - Inter Milan kini bertakhta di puncak klasemen Seri A Liga Italia. Namun kapten tim itu, Mauro Icardi, belum puas dengan status itu. Menurut dia, ia dan kawan-kawannya harus tetap waspada dan fokus karena kompetisi segera memasuki masa krusial.
"Kami perlu bekerja lebih keras lagi dan lebih keras lagi karena kini akan segera memasuki periode menentukan di Seri A," kata Icardi. Menurut dia, scudetto hanya akan bisa diraih bila timnya mampu terus memberikan yang terbaik hingga akhir musim. "Kami harus siap memberikan yang terbaik dalam setiap pertandingan. Kami semua sangat senang, tapi kami tahu kami tidak bisa terlena karenanya."
Inter, yang dikalahkan Lazio dalam laga terakhirnya, saat ini mengemas nilai 36 dari 17 laga. Nerazzurri hanya terpaut 1 angka dari Fiorentina. Artinya, Inter harus tampil lebih konsisten lagi agar mampu tetap mempertahankan posisinya dan bisa merebut scudetto, yang terakhir kali diraih pada musim 2009/2010, saat tim itu meraih treble bersama Jose Mourinho.
Icardi juga merasa terhormat dengan status kapten yang disandangnya. "Memakai ban ini adalah mimpi dan kehormatan. Saya tahu sejarah Inter. Dan sebelum saya, ini dipakai para pemain hebat, seperti wakil presiden saat ini, Javier Zanetti."
Ia merasa ban kapten itu tak mempengaruhi permainannya. "Hal itu tak terpengaruh ban kapten. Saya suka tanggung jawab, dan saya melakukannya dengan sangat serius," ujar Icardi.
FOOTBALL ITALIA | NURDIN