TEMPO.CO, Jakarta - Mauro Icardi tak lagi tampil setajam musim lalu untuk Iter Milan. Pada musim lalu ia menjadi top scorer Serie A dengan 22 gol dari 36 laga. Namun musim ini pemain 22 tahun tersebut baru mencetak 7 gol di 14 laga.
Namun minat pada pemain asal Argentina ini tetap tinggi. Atletico Madrid disebut-sebut sangat antusias merekrutnya pada Januari nanti.
Presiden Inter asal Indonesia Erick Thohir menegaskan tak akan menjual Icardi. Ia masih jadi salah satu pijakan inti masa depan tim itu. "Apakah dia tak mungkin dijual? Piero Ausilio (Direktur olahraga Inter) selalu bilang, siapa pun yang tertarik tak perlu menunjukkan diri, kecuali mereka punya segunung uang," ujar Erick.
Bagi Erick, yang kini juga menjabat ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Icardi, yang berposisi sebagai kapten tim, merupakan satu dari empat pemain penting di timnya. "Dia pemain penting untuk kami, bersama dengan Ivan Perisic, Adem Ljajic, dan Stevan Jovetic. Kami ingin mereka menjadi inti untuk masa depan tim ini," katanya.
Soal ketajaman Icardi yang menurun, Erick tak khawatir. "Saya sudah memprediksi musim ini akan sulit untuknya karena musim lalu dia mencetak banyak gol. Lawan-lawan sudah tahu betapa berbahayanya dia dan mencoba segalanya untuk menghentikan dia. Dengan alasan ini, kami perlu pemain lain untuk mencetak gol," ucap Erick. "Mauro adalah striker terbaik yang kami miliki. Dia akan kembali menunjukkan performa terbaik. Kami percaya padanya."
Icardi menjadi salah satu kunci keberhasilan Inter memuncaki klasemen sementara musim ini. Nerazzurri kini unggul satu angka dari Fiorentina dan Napoli.
FOOTBALL ITALIA | NURDIN