TEMPO.CO, Gianyar - Pemain tengah Bali United, I Gede Sukadana, berharap bergulirnya kompetisi jangka panjang, Torabika Soccer Championship (TSC), bisa berjalan lancar. Penggawa skuad berjulukan Serdadu Tridatu itu tidak ingin ada lagi penundaan bergulirnya kompetisi tersebut.
"Persiapan sudah matang, apalagi sudah lama kompetisi tidak bergulir jadi antusias banget," katanya saat ditemui Tempo di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis, 21 April 2016.
Pemain kelahiran Denpasar, 18 Oktober 1987 itu sudah tak sabar ingin berjuang membela timnya. "Ya, karena sudah lama kompetisi berhenti, ini jadi kayak pertama bermain di liga," ujar mantan pemain Arema Cronus itu.
Wayan Dipta berharap bisa membawa Bali United menempati posisi sepuluh besar seperti target tim. "Minimal menjadi tim papan tengah di TSC dan saya siap memperjuangkan itu," tuturnya.
Apa yang dirasakan pemain muda Bali United, Yabes Roni Malaifani, sama dengan Sukadana. Ia tak sabar ingin bisa tampil di kompetisi jangka panjang lagi. "Saya pribadi senang dan bahagia karena sebelumnya cuma dapat dua kali pertandingan kompetisi di Serui dan Jayapura, kemudian PSSI dibekukan," katanya.
Mantan penggawa timnas Indonesia U-19 itu siap mengerahkan seluruh kemampuannya untuk membawa Bali United ke posisi yang penting diperhitungkan dalam Torabika Soccer Championship. "Kalau Tuhan menghendaki Bali United lolos delapan besar, sehingga tim ini tetap jaya dan eksis," ujar pemain kelahiran 6 Februari 1995. "Ini bagus untuk jam terbang banyak pemain muda."
BRAM SETIAWAN