TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Michael O’Neill berbicara, Senin waktu setempat, bahwa tim Irlandia Utara berduka setelah mendengar seorang penggemar mereka meninggal di Piala Eropa 2016.
O’Neill memimpin penghormatan kepada Darren Rodgers yang, menurut pihak berwenang, terjatuh dengan kondisi kepala membentur batu pantai setelah memanjat tangga di pinggir laut di Nice.
Sang pelatih mengatakan insiden itu meletakkan kekalahan 0-1 timnya dari Polandia saat pertandingan pembukaan mereka pada Minggu dalam satu perspektif.
Sesama penggemar membentuk altar darurat untuk menghormati Rodgers, 24 tahun, dengan menjalin kaus-kaus dan syal hijau di sebelah susuran tangga.
"Itu merupakan berita yang sangat menyedihkan ketika kami bangun pada pagi ini setelah kembali tadi malam setelah pertandingan, mengetahui berita mengenai Darren Rodgers yang masih muda," kata O’Neill, yang tumbuh besar di Ballymena, kota yang sama dengan korban.
"Itu memberi perspektif apa pun untuk para pemain. Saya tahu mereka berduka untuk mendengar berita itu... Kami hanya dapat menyampaikan rasa duka cita dan simpati kami kepada keluarga, teman, dan semua orang yang terkait dengan pemuda itu," katanya seperti dikutip Reuters.
"Mudah-mudahan pada Kamis (ketika Irlandia bermain melawan Ukraina di Lyon), tim dan para penggemar akan memperlihatkan kebersamaan mereka untuk Darren dan keluarganya, dan saya tahu itu akan menjadi penghormatan yang layak," tambah O’Neill.
Rodgers merupakan penggemar pertama yang meninggal sepanjang turnamen ini, di mana turnamen kali ini telah dinodai sejumlah kekerasan di luar lapangan di antara para penggemar sejak pembukaan pada Jumat, 10 Juni 2016.
ANTARA