TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional Cile berhasil lolos ke final Copa America Centenario setelah mengalahkan Kolombia 2-0 di Soldier Field, Chicago, Rabu waktu setempat atau Kamis WIB. Cile akan menghadapi Argentina pada partai final yang akan digelar pada Minggu, 26 Juni waktu setempat atau Senin pagi WIB. Partai itu akan jadi ulangan final Copa America 2015.
Pertandingan semifinal Cile melawan Kolombia sempat tertunda sekitar 2,5 jam akibat badai saat babak kedua akan digelar.
Dalam laga yang digelar mulai pukul 07.00 WIB itu, Cile membuka keunggulan pada menit ke-7 lewat gol Charles Aranguiz setelah memanfaatkan kesalahan pemain Kolombia Cuadrado yang mengumpan bola dari depan mulut gawang.
Empat menit kemudian, Jose Fuenzalida menggandakan keunggulan Cile dengan memaksimalkan bola muntahan hasil sepakan Alexis Sanchez yang membentur tiang gawang. Fuezalinda sukses melesakkan bola ke dalam gawang yang telah kosong.
Beranjak ke babak kedua, Kolombia harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-57 setelah Carlos Sanchez diganjar kartu kuning kedua akibat pelanggaran keras.
Kiper David Ospina melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-67 saat menepis sundulan keras Eduardo Vargas yang mengarah ke tiang jauh.
Kolombia nyaris memperkecil ketertinggalan pada menit ke-71 saat pemainnya melesakkan tendangan keras setelah berduel dengan Fransisco Sisca, tapi kiper Claudio Bravo masih sigap mengamankan gawangnya.
Hingga pertandingan berakhir, tak ada gol tambahan tercipta. Skor 2-0 untuk kemenangan Cile.
Susunan pemain:
Kolombia: (4-2-3-1) David Ospina, Cristian Zapata, Santiago Arias, Frank Fabra (Sebastian Perez), Edwin Cardona (Marlos Moreno), James Rodriguez, Juan Cuadrado (Carlos Bacca), Daniel Torres, Sanchez, Jeison Murillo, Roger Martinez.
Cile: (4-3-3) Claudio Bravo, Gonzalo Jara, Jean Beausejour, Edu Vargas (Mark Gonzalez), Mauricio Isla, Francisco Silva, Jose Fuenzalida (Edson Puch), Gary Medel, Charles Aranguiz, Alexis Sanchez, Pablo Hernandez (Erick Pulgar).
ANTARA