Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Persaingan Ketat Berebut Posisi Sayap Timnas U-22

image-gnews
Pelatih Tim Nasional Indonesia Luis Milla memimpin seleksi tahap pertama Timnas U-22 di lapangan SPH, Karawaci, Tangerang, 22 Februari 2017. Sebanyak 25 pemain mengikuti seleksi ini yang akan berlangsung selama tiga hari untuk menghadapi Sea Games 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pelatih Tim Nasional Indonesia Luis Milla memimpin seleksi tahap pertama Timnas U-22 di lapangan SPH, Karawaci, Tangerang, 22 Februari 2017. Sebanyak 25 pemain mengikuti seleksi ini yang akan berlangsung selama tiga hari untuk menghadapi Sea Games 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seleksi tahap pertama tim nasional Indonesia di bawah usia 22 tahun atau U-22 sudah selesai. Tim pelatih yang dipimpin Luis Milla Aspas pun puas dengan penampilan 25 pemain yang dipanggil pertama dari tiga kali seleksi yang sudah diagendakan.

Sayangnya Milla cs belum bisa memberikan keputusan pemain mana saja yang bakal masuk skuad utama tim nasional. Tim pelatih baru akan mengambil keputusan jika tiga seleksi sudah terlaksana.

"Kami punya 50 pemain dalam daftar kami. Dan mereka punya kesempatan yang sama seperti 25 pemain ini (gelombang pertama)," kata pelatih fisik Miguel Gandia, kemarin.

Sebelum menutup latihan seleksi tahap pertama, Milla menggelar uji coba pertandingan delapan lawan delapan pemain selama 2x30 menit. Menurut Miguel, uji coba tanding sengaja dipilih sebagai sarana evaluasi penampilan setiap pemain.

"Kami melakukan evaluasi dengan melihat rekaman video yang kami rekam sebelumnya. Jadi untuk membandingkan saja," kata Miguel.

Dalam uji tanding tersebut Milla membagi tim menjadi dua, yakni kelompok yang memakai rompi kuning dan jingga. Pada babak pertama, tim kuning diisi oleh Bagas Adi Nugroho, Putu Gede Juni Antara, Evan Dimas Darmono, Yabes Roni, Marinus Mariyanto Wanewar, Muhammad Hargianto, Gian Zola Nasurulloh, dan kiper Rully Destrian.

Sementara untuk tim jingga, Milla memilih Hansamu Yama Pranata, Hanif Abdurrauf Sjahbandi, Paulo Oktavianus Sitanggang, Miftahul Hamdi, Febri Hariyadi, Nur Hardianto, dan kiper Kurniawan Kartika Ajie.

Selesai 30 menit, tim kuning unggul 1 gol dari tim jingga. Selanjutnya Milla merotasi sejumlah pemain, seperti Miftahul dari tim jingga ke tim kuning. Milla juga menarik Bagas Adi dan Evan Dimas yang digantikan Arsyad Yusgiantoro serta Ryuji Utomo. Hasilnya tim jingga menang 3-0 di babak kedua.

Sepanjang dua kali uji coba, pertandingan berjalan layaknya pertarungan dua tim dalam sebuah turnamen atau kompetisi. Bahkan bek kedua tim tak segan-segan menjegal lawan yang membahayakan lini pertahanan. Saking keras menjegal, dua bek Ryuji dan Putu Gede mendapat kartu kuning dari wasit.

Dalam uji coba tersebut, Milla disuguhkan permainan cepat pemain sayap kedua tim. Empat pemain sayap yang dipanggil dalam seleksi pertama, Febri Haryadi, Saddil Ramdhani, Yabes Roni, dan Miftahul Hamdi, menunjukkan penampilan terbaiknya.

Keempat pemain tak segan-segan menampilkan pergerakan cepat dengan bola di sisi kanan dan kiri lapangan. Mereka bahkan tak sekadar mengirim umpan ke jantung pertahanan. Yabes, Febri, dan Saddil sukses mencetak masing-masing satu gol.

Gol Febri contohnya, berawal dari aksi menggiring bola dengan cepat di tengah lapangan hingga masuk ke kotak penalti tim kuning. Pemain Persib Bandung itu dengan cermat mengecoh kiper Rully memanfaatkan sudut sempit gawang.

Permainan cepat memang menjadi favorit pelatih Luis Milla. Asisten pelatih Bima Sakti sebelumnya pernah mengatakan bahwa permainan cepat pemain sayap merupakan modal bagus tim Indonesia.

Menurut Bima, kecepatan sayap bisa diandalkan ketika tim nasional menang atau kalah penguasaan bola dari lawan. Ketika menang penguasaan bola, permainan sayap yang cepat tentu semakin menyudutkan pertahanan lawan. Sebaliknya ketika kalah penguasaan bola, kecepatan sayap dapat diandalkan untuk melakukan serangan balik kilat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pentingnya peran pemain sayap tentu membuat persaingan menuju skuad tim nasional semakin ketat. Sebab seleksi pemain masih dilakukan dua kali lagi. Walhasil, masih ada nama pemain-pemain sayap yang berpeluang dipilih Milla.

Febri Haryadi mengaku persaingan pemain sayap di seleksi tahap pertama ini sudah terasa berat. Pemain 21 tahun itu mengakui tiga kompetitornya punya permainan yang tak bisa disepelekan.

"Saya berharap bisa lolos memperkuat skuad tim nasional U-22," kata Febri.

Empat Kandidat Sayap Garuda

Febri Haryadi

-Tempat tanggal lahir: Bandung, 19 Februari 1996 (21 tahun)
-Tinggi: 170 centimeter
-Posisi: Sayap kanan
-Karier: Persib Bandung U-21 (2012-2015), PON Jawa Barat (2016) Persib Bandung senior (2015-sekarang)

Yabes Roni Malaifani

-Tempat tanggal lahir: Alor, 6 Februari 1995 (22 tahun)
-Tinggi: 170 centimeter
-Posisi: Sayap kiri
-Karier: PS KDP (2011), Persap Alor (2012-2013), Tim Nasional U-19 (2013), Bali United (2015-sekarang)

Miftahul Hamdi

-Tempat tanggal lahir: Iboih Aceh, 13 Desember 1995 (21 tahun)
-Tinggi: 177 centimeter
-Posisi: Sayap kanan
-Karier: Persiraja Banda Aceh (2013), Persiba Balikpapan (2015), Bali United (2016-sekarang)

Saddil Ramdani

-Tempat tanggal lahir: Raha, 2 Januari 1999 (18 tahun)
-Tinggi: 170 centimeter
-Posisi: Sayap kiri
-Karier: ASIFA, Persela Lamongan (2016-sekarang)

INDRA WIJAYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasil Piala Asia U-23: Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade Paris 2024

1 jam lalu

Pertandingan Perebutan juara ketiga Piala Asia AFC U23 Qatar 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha, Qatar, pada 2 Mei 2024. Cuplikan tayangan RCTI
Hasil Piala Asia U-23: Dikalahkan Irak, Timnas Indonesia Gagal Lolos Langsung ke Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 harus mengakui keunggulan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 pada Kamis, 2 Mei 2024.


Timnas Indonesia vs Irak Tanding, Haykal Kamil: Tetap Jaga Mentalnya

5 jam lalu

Aktor Haykal Kamil pada Peluncuran AlliSya LegacyMax pada konferensi pers dan talk show
Timnas Indonesia vs Irak Tanding, Haykal Kamil: Tetap Jaga Mentalnya

Aktor Haykal Kamil berpesan kepada Timnas U-23 untuk menjaga mental mereka menjelang pertandingan Piala Asia U-23 2024 antara Timnas Indonesia vs Irak


Indonesia vs Irak, Ini 5 Tips Bikin Nobar Makin Seru

7 jam lalu

Ilustrasi pasangan menonton pertandingan bola di rumah. Freepik.com/Tirachardz
Indonesia vs Irak, Ini 5 Tips Bikin Nobar Makin Seru

Semakin banyak masyarakat yang menggelar kegiatan nonton bareng alias nobar untuk memberikan semangat kepada para timnas Indonesia.


Piala Asia U-23: Kapten Irak Muntadher Mohammed Bilang Timnas Indonesia adalah Tim Kuat, tapi...

7 jam lalu

Kapten Timnas U-23 Irak, Muntadher Mohammed. Doc. AFC.
Piala Asia U-23: Kapten Irak Muntadher Mohammed Bilang Timnas Indonesia adalah Tim Kuat, tapi...

Kapten Timnas U-23 Irak Muntadher Mohammed ingin menebus kekalahan dari Jepang dan mengamankan tiket Olimpiade saat menghadapi Timnas Indonesia.


Profil Ali Jasim, Wonderkid Irak yang Berpotensi Acak-acak Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

8 jam lalu

Ali Jasim. X.com/TheAFCCL
Profil Ali Jasim, Wonderkid Irak yang Berpotensi Acak-acak Pertahanan Timnas U-23 Indonesia

Ali Jasim penyerang timnas Irak yang saat ini menjadi top skor sementara di Piala Asia U-23 2024, patut diwaspadai pemain timnas U-23 Indonesia.


5 Pemain Irak yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia pada Laga Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23

8 jam lalu

Timnas Irak U-23. (ANTARA/AFP/Karim Jaafar)
5 Pemain Irak yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia pada Laga Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23

Duel Irak vs Indonesia dalam perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Kamis, 2 Mei 2024.


Jadwal dan Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Piala Asia U-23 2024

8 jam lalu

Sejumlah pendukung Timnas Indonesia U-23 menyaksikan pertandingan babak semifinal AFC U-23 Piala Asia antara Timnas Indonesia melawan Uzbekistan di Lapangan Banteng, Jakarta, Senin 29 April 2024. Sejumlah wilayah di Indonesia menggelar nonton bareng (nobar) pertandingan tersebut sebagai bentuk dukungan bagi Timnas U-23 untuk bisa melaju ke babak final. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Jadwal dan Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Piala Asia U-23 2024

Berikut jadwal dan link live streaming timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 pda perebutan perinkat ketiga Piala Asia U-23 2024 pada Kamis malam ini.


Menpora Bakal Kebut Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main di Kuaifikasi Piala Dunia 2026?

9 jam lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat ditemui di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Randy
Menpora Bakal Kebut Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main di Kuaifikasi Piala Dunia 2026?

Menpora Dito Ariotedjo berbicara soal peluang Calvin Verdonk dan Jens Raven tampil bersama Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 Juni mendatang.


Profil Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Timnas Indonesia Vs Irak Berebut Posisi Juara Ketiga di Piala Asia U-23 2024

9 jam lalu

Pesepak bola Timnas U-23 Indonesia Rizky RIdho Ramadhani mengangkat tangannya usai berhasil mencetak gol melalui penalti ke gawang Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Indonesia memastikan lolos semifinal usai menang adu penalti dengan skor akhir 11-10, dimana sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Profil Stadion Abdullah bin Khalifa, Tempat Timnas Indonesia Vs Irak Berebut Posisi Juara Ketiga di Piala Asia U-23 2024

Timnas Indonesia Vs Irak berjibaku untuk posisi ketiga di Piala Asia U-23 2024. Berikut profil Stadion Abdullah bin Khalifa di Doha, Qatar.


Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

9 jam lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.