TEMPO.CO, Jakarta - Gelandang PSG, Blaise Matuidi, menilai perubahan taktik yang dilakukan Barcelona pada beberapa laga terakhir sebagai caranya untuk lebih menekan lawan. PSG tak gentar dengan perubahan itu saat melawat ke kandang Barcelona pada babak 16 besar Liga Champions, Kamis dinihari, 9 Maret 2017.
Matuidi mengatakan perubahan dari empat bek menjadi tiga bek yang dilakukan Barcelona sebenarnya tak mengubah taktik tim itu secara keseluruhan. Barcelona tetaplah tim yang selalu ingin mengontrol pertandingan dengan cara penguasaan bola yang dominan.
Baca: Liga Champions, Pelatih PSG Waspadai Perubahan Taktik Barcelona
Hanya, perubahan itu membuat Barcelona akan lebih banyak menahan bola di lini tengah. Dia pun mengaku memahami kenapa Luis Enrique, Pelatih Barcelona, mengambil risiko menggunakan tiga pemain belakang.
"Mereka adalah tim yang membutuhkan penguasaan bola, dan perubahan taktik itu berarti mereka ingin lebih memainkan bola di lini tengah dalam pertandingan besar seperti ini. Tentu saja itu berarti risiko yang besar. Tapi, saat ini, itulah yang harus mereka lakukan, karena mereka harus mengejar hasil," ujarnya.
Baca juga: Sudah Ditekuk PSG 4-0, Enrique Yakin Barcelona Bisa Lolos
Barcelona memang menghadapi beban berat saat menjamu PSG pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis dinihari nanti. Mereka harus mengejar ketertinggalan empat gol dari PSG.
Kekalahan itu merupakan kekalahan terburuk Barcelona di Liga Champions era Luis Enrique. Hasil itu juga merupakan bagian dari sejumlah hasil buruk yang mereka dapatkan di semua kompetisi.
Namun belakangan, Luis Enrique mulai menemukan formula baru bagi timnya. Dia mulai beralih dari formasi 4-3-3 ke 3-4-3 dalam beberapa laga terakhir. Hasilnya, permainan Barcelona menjadi lebih dinamis. Tim itu juga lebih tajam dalam penyerangan.
UEFA | FEBRIYAN