TEMPO.CO, Jakarta - Peluang Pusamania Borneo FC untuk bisa meraih tiket semifinal turnamen Piala Bhayangkara semakin kecil. Setelah menelan dua kekalahan, Ponaryo Astaman cs kini menjadi juru kunci Grup A.
Manajer Pusamania, Danilo Fernando, mengatakan peluang skuad Pesut Etam—julukan Pusamania—lolos ke fase berikutnya masih terbuka lebar. Dia optimis, juara Piala Gubernur Kalimantan Timur itu masih bisa berbuat banyak di dua sisa laga penyisihan Piala Bhayangkara 2016.
"Semua tim ada peluang lolos, asal kita percaya dan bekerja keras, bermain penuh selama dua laga berikutnya mudah-mudahan bisa ke babak selanjutnya," kata Danilo di Bandung, Senin, 21 Maret 2016.
Pesut Etam kembali akan melakoni laga kontra PS TNI dalam penyisihan Grup A di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa, 22 Maret 2016. Kemenangan menjadi modal penting kedua tim guna melebarkan asanya untuk bisa melangkah ke fase berikutnya, karena dua tim sama-sama belum mengantongi poin.
Pelatih PS TNI, Judan Ali, mengatakan perjuangan anak asuhnya baru saja dimulai. Dia berharap laga kedua kontra Pusamania, timnya dapat memetik poin penuh.
Dalam pertandingan nanti, Ali tidak akan banyak melakukan perubahan skema dan strategi bermain. "Saya tidak akan mengubah banyak hal di sini, seperti skema permainan, instruksi, dan yang lainnya, karena masih banyak kesalahpahaman yang akan kita perbaiki," ujarnya.
"Mudah-mudahan ke depan akan lebih baik, insya Allah, Anda harus ingat para pemain kami rata-rata 20-23 tahun, itu luar biasa melawan pemain yang sudah berpengalaman. Mereka sudah lakukan hal yang bagus," ucapnya.
Pusamania kondisinya lebih tragis karena menelan kekalahan beruntun. Laga pertama kalah saat melawan Sriwijaya 1-3. Setelah itu takluk atas Persib Bandung 0-1.
Manajer performa dan analisis Pusamania, Jaino Matos, mengatakan tak mau timnya bermain asal-asalan saat menghadapi PS TNI. Walaupun kondisi kebugaran pemain tidak terlalu fit, ditambah waktu persiapan yang mepet, ia ingin Rizky Pora dan kawan-kawannya tampil maksimal.
"Kami pasti ingin meraih hasil maksimal dalam pertandingan nanti," ujarnya. "Kami punya dua sisa laga melawan PS TNI dan Mitra Kukar. Apalagi melawan Mitra Kukar yang merupakan derby Kaltim, pasti kita akan fight penuh,"
AMINUDIN A.S.