TEMPO.CO, Barcelona – Gol pertama Barcelona saat menaklukkan tuan rumah Real Mallorca 2-0 di Iberostar, Minggu dinihari WIB, sempat menjadi bahan perdebatan.
Gol yang tercipta di menit ke-25 tersebut berasal dari tendangan bebas Lionel Messi dari dalam kotak penalti yang sekilas tampak seperti diteruskan oleh kepala Alexis Sanchez, yang berdiri di tiang jauh.
Harian Marca pun sempat mencatatkan gol tersebut atas nama Silva. Tapi, setelah menganalisis rekaman proses gol tersebut dari beberapa sudut berbeda, terlihat bahwa Sanchez sama sekali tak menyentuh bola itu.
Oleh karena itu, harian yang berbasis di Madrid itu menulis nama Messi sebagai pencetak gol tersebut sesuai dengan yang ditulis wasit Ayza Gamez dalam laporan yang dibuatnya.
Daftar para pencetak gol yang dibuat Marca menjadi sangat penting karena merekalah yang memberikan gelar Pichichi alias top scorer di La Liga setiap musim. Tapi catatan yang mereka buat tak selalu sesuai dengan milik Liga Sepak Bola Profesional Spanyol (LFP) yang merupakan penyelenggara kompetisi La Liga.
Ini pula yang terjadi musim lalu saat Cristiano Ronaldo menjadi top scorer. Menurut penghitungan Marca, koleksi gol bintang Real Madrid adalah 41, sedangkan LFP mencatat 40 gol.
Kini, Messi mengantongi 35 gol di La Liga dan ini mengalahkan rekor 34 gol yang dibuat bekas striker Barcelona, Ronaldo, di sepanjang musim 1996/1997. Ini juga rekor gol terbanyak yang pernah dibuat Messi di La Liga dalam semusim setelah 34 gol yang dibuatnya di musim 2009/10.
