Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyalami pemain Persija Jakarta Marko Simic usai final Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 17 Februari 2018. Dalam pertandingan tersebut Persija unggul 3-0 atau Bali United FC. Foto/Tim Media Anies Baswedan
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang baru Persija, Marko Simic, memuji kualitas pemain sepak bola di Indonesia. Setelah bermain di beberapa kompetisi sepak bola di Asia Tenggara, Simic menilai Indonesia memiliki antusiasme terhadap sepak bola yang paling besar.
"Di Indonesia lebih banyak pemain sepak bola bagus dan fans juga sangat besar di sini, yang sangat menyukai sepak bola," kata Simic saat ditemui seusai latihan kebugaran di Jakarta Timur, Kamis, 22 Februari 2018.
Selain itu, pemain asal Kroasia itu menilai tim nasional Indonesia cukup kuat. Diisi bermacam pemain lokal yang bagus, Indonesia tampil solid di bawah asuhan pelatih Luis Milla. Apalagi, kata dia, Indonesia memiliki pemain naturalisasi yang andal, seperti Ilija Spasojevic.
Meski begitu, secara kompetisi, Simic menilai Indonesia tak jauh berbeda dengan liga lain di Asia Tenggara. "Untuk di Asia, (kompetisi) ini sangat mirip dengan kompetisi di Malaysia. Tak banyak berbeda juga dengan di Vietnam," ujar pemain berumur 30 tahun itu.
Simic tercatat telah berkarier di sejumlah negara Asia Tenggara sejak 2015. Pada periode 2015-2017, ia tercatat bermain di empat klub Liga Vietnam. Pada 2017, ia bergabung bersama dua klub Malaysia sebelum memutuskan bergabung bersama Macan Kemayoran pada akhir tahun.
Simic mencatatkan penampilan cukup mengesankan di Asia Tenggara. Ia telah mencetak 27 gol dari 34 pertandingan. Di Persija, ia mencetak 11 gol sepanjang turnamen Piala Presiden 2018 dan terpilih menjadi pemain terbaik.
