Bersama Timnas U-16, Mochamad Yudha Bisa Bermain di Banyak Posisi

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Senin, 24 September 2018 11:02 WIB

Pemain Timnas U-16, Mochamad Yudha Febrian. (Antara)

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah berada di Malaysia selama hampir satu bulan, bek kiri Timnas U-16 Indonesia Mochamad Yudha Febrian tampaknya terkesan dengan beberapa hal di Negeri Jiran itu.

Satu yang paling disukainya adalah makanan. Pemain asal Bogor, Jawa Barat, tersebut mengaku selalu lahap mengonsumsi penganan yang disuguhkan. "Saya suka salad, kentang dan sayur-sayuran di sini," ujar alumnus SSB Cibinong Putra tersebut ketika ditemui di Selangor, Malaysia, Sabtu.

Baca: Jangan Lewatkan, Hari Ini Jadwal Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam

Bersusul senyum simpul, Yudha mengakui bahwa jenis menu yang disebutkannya bukanlah khas Malaysia. Para pewarta yang mendengar itu pun buru-buru memberikan pertanyaan. Sudah pernah coba teh tarik yang tenar di Negeri Jiran? "Belum, belum pernah coba. Tidak dibolehkan pelatih," jawab Yudha yang langsung tertawa lebar setelahnya.

Demi mempersiapkan diri untuk Piala U-16 Asia 2018 yang digelar di Malaysia, Mochamad Yudha dan rekan-rekan memang sengaja tiba lebih awal di negara serumpun Indonesia itu untuk melakukan pemusatan latihan dan menjalani beberapa laga uji coba.

Advertising
Advertising

Pelatih timnas U-16 Indonesia Fakhri Husaini ingin anak-anak asuhnya membiasakan diri dengan situasi Malaysia sebelum berlaga di Piala Asia.

Baca: Prediksi Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Lini Tengah Jadi Kunci

Keputusan itu tampaknya membawa hasil positif setelah pada laga pertama Grup C Piala U-16 Asia 2018, Indonesia sukses menaklukkan Iran dengan skor 2-0 berkat gol Amiruddin Bagus (4') dan Amiruddin Bagas (90+1'). "Dari laga tersebut, saya mendapatkan pengalaman yang berharga, baik dari sisi teknik, fisik maupun ketenangan bermain," tutur Yudha.

Pemain yang lahir tanggal 13 Februari 2002 itu pun bertekad membantu timnya meraup kemenangan di laga selanjutnya di Grup C melawan Vietnam, Senin ini, 24 September 2018.

Namun, meski sudah meraih kemenangan di Piala U-16 Asia 2018, ada satu aspek yang menurut dia masih perlu ditingkatkan dari skuat berjuluk Garuda Asia tersebut. "Kami harus lebih berani berkomunikasi satu sama lain ketika berada di lapangan," kata Yudha.

Baca: Kapten Timnas U-16, David Mualana, Selalu Rindu Keluarga

Andalan Mochamad Yudha Febrian bukanlah nama baru di tim nasional U-16 Indonesia yang dilatih Fakhri Husaini. Yudha, bersama nama-nama seperti David Maulana, Hamsa Lestaluhu dan Rendi Juliansyah, termasuk angkatan pertama skuat timnas U-16 hasil seleksi awal tingkat nasional pada 25-30 Maret 2017.

Sebagai informasi, timnas U-16 yang ditangani Fakhri Husaini itu merupakan timnas U-16 pertama Indonesia sejak Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) disanksi oleh FIFA di rentang tahun 2015-2016.

Terpilih masuk tim, Yudha berhasil membuktikan diri pantas mengenakan seragam dengan lambang Garuda di dada. Pos bek kiri seperti jadi langganannya dan prestasi pun lambat laun mengalir.

Yudha membantu timnya meraih gelar kampiun di Piala U-16 Tien Phong Plastic 2017 di Vietnam, turnamen sepak bola remaja U-16 JENESYS Jepang-ASEAN 2018 dan Piala U-16 AFF 2018, serta menjadi yang terbaik di Grup G kualifikasi Piala U-16 Asia 2018 dengan empat kemenangan dari empat pertandingan.

Pelatih Fakhri Husaini mengapresiasi kemampuan Yudha. Pelatih berusia 53 tahun itu menilai, anak dari pasangan Rudi Iswadi dan Siti Aminah tersebut memiliki kemampuan bermain di beberapa posisi.

Contohnya kala Timnas U-16 menaklukkan Iran 2-0 di Grup C Piala U-16 Asia 2018, Yudha tampil apik ketika dirinya dimainkan sebagai gelandang sayap kiri mulai menit ke-79. Pergantian taktik itu dilakukan Fakhri setelah sayap kiri Indonesia, Mochammad Supriadi cedera. Fachri kemudian memasukkan Muhammad Salman Alfarid menggantikan Supriadi.

Salman lalu mengisi pos bek kiri dan Yudha dimajukan ke depan. Hasilnya, Yudha sempat melepaskan satu tendangan tepat sasaran yang gagal menjadi gol karena ditepis kiper Iran Amirhossein Nikpour sambil merentangkan badan. "Setelah Supriadi keluar, Yudha bermain baik di posisi sayap kiri. Kami memang memiliki pemain yang cakap berlaga di lebih dari satu posisi," tutur Fakhri.

Berita terkait

Kemenparekraf Ungkap Dampak Pariwisata saat Timnas Masuk Babak Semifinal Piala Asia U-23

4 hari lalu

Kemenparekraf Ungkap Dampak Pariwisata saat Timnas Masuk Babak Semifinal Piala Asia U-23

Kehadiran Timnas di Piala Asia U-23 membuat masyarakat dunia tertarik untuk mengetahui lebih jauh mengenai Indonesia, termasuk pariwisatanya.

Baca Selengkapnya

Maarten Paes Selesai Naturalisasi, Arbitrase hingga Kariernya sebagai Kiper

5 hari lalu

Maarten Paes Selesai Naturalisasi, Arbitrase hingga Kariernya sebagai Kiper

Kiper klub Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat FC Dallas, Maarten Paes, telah menjadi warga negara Indonesia (WNI)

Baca Selengkapnya

Anak Kedua Seleksi Timnas U-16, Darius Sinathrya: Apapun Hasilnya Tetap Bangga

5 hari lalu

Anak Kedua Seleksi Timnas U-16, Darius Sinathrya: Apapun Hasilnya Tetap Bangga

Anak kedua Darius Sinathrya dan Donna Agnesia, Diego memenuhi panggilan seleksi Timnas Indonesia U-16 di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

5 hari lalu

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

Pengusaha beri Rp 23 miliar. Masing-masing pemain Timnas U-23 Indonesia akan dapat bonus berkisar Rp 605,2 juta.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

6 hari lalu

Timnas Indonesia tak Lolos Final Piala Asia U-23, Berjuang Menuju Olimpiade

Timnas Indonesia gagal lolos ke final Piala Asia U-23 2024 setelah kalah dari Uzbekistan pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

7 hari lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

9 hari lalu

Cara Shin Tae-yong Meramu Pemain Muda Dinilai Jadi Kunci Naikkan Level TImnas Indonesia di Asia

Ronny Pangemanan menilai kombinasi pemain muda lokal dan naturalisasi di bawah arahan Shin Tae-yong melahirkan Timnas Indonesia yang bagus.

Baca Selengkapnya

Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

11 hari lalu

Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong memandang Korea Selatan akan menjadi lawan yang sulit bagi timnas U-23 Indonesia di perempat final Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

11 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia bertemu Korea Selatan di perempatfinal Piala Asia u-23 2024. Ini profil Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

Baca Selengkapnya

Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

13 hari lalu

Nathan Tjoe-A-On Hengkang dari Timnas U-23, Simak Profil Klubnya SC Heerenveen

Nathan Tjoe-A-On meninggalkan timnas U-23 Indonesia usai lolos ke perempat final Piala Asia. Ia kembali ke klubnya, SC Heerenveen di Belanda

Baca Selengkapnya