TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki musim 2023-2024, FC Barcelona tidak terlalu aktif di bursa transfer. Dilansir dari laman fcbarcelona.com, Barcelona baru mendatangkan Ilkay Gundogan dari Manchester City dan Inigo Martinez dari Athletic Bilbao. Selain itu Barca juga telah mencapai kesepakatan dengan Athletico Paranaense terkait transfer pemain Victor Hugo Roque Ferreira atau yang juga dikenal dengan Victor Roque. Klub dan penggemar tentu berharap pembelian pemain musim ini berhasil positif. Sebab, tidak setiap pemain yang didatangkan Barcelona dapat memaksimalkan potensinya di klub tersebut. Seperti dilansir dari laman goal.com, berikut deretan pembelian gagal Barcelona.

Philippe Coutinho

Posisi pertama terdapat Philippe Coutinho, pemain berkebangsaan Brasil yang didatangkan oleh Barcelona dari Liverpool. Pemain yang saat ini berusia 31 tahun tersebut didatangkan oleh Barcelona dari Liverpool dengan harga sebesar 135 juta euro.

Meskipun didatangkan dengan harga selangit, tetapi Coutinho tidak dapat memenuhi ekspektasi Barcelona terhadap dirinya. Seperti dilansir dari laman transfermarkt.com, Coutinho hanya mencetak sebanyak 25 gol dan 14 umpan berujung gol dari 106 pertandingan bersama dengan Barcelona.

Antoine Griezmann

Berikutnya terdapat nama penyerang asal Prancis, yakni Antoine Griezmann yang direkrut oleh Barcelona dari Atletico Madrid dengan biaya sebesar 120 juta euro. Meskipun dengan biaya selangit, tetapi Griezmann hanya mampu mencatatkan penampilan sebanyak 102 pertandingan dengan hanya mencetak 35 gol dan 17 umpan berujung gol.

Setelah musim yang gagal di Barcelona, manajemen Barcelona memutuskan untuk meminjamkan Griezmann ke Atletico Madrid. Namun demikian, Griezmann kembali dibeli oleh Atletico Madrid dari Barcelona dengan biaya transfer sebesar 20 juta euro saja.

Zlatan Ibrahimovic

Meskipun dikenal sebagai penyerang yang memiliki naluri menyerang yang tajam, tetapi kepindahan Ibrahimovic ke Barcelona dapat dianggap sebagai suatu ide yang buruk. Pasalnya, Barcelona tidak hanya membayar Inter dengan biaya sebesar 69,5 juta euro, tetapi juga menyertakan Samuel Eto’o yang nantinya memiliki kontribusi besar dalam memastikan Inter untuk meraih gelar treble.

Martin Braithwaite

Martin Braithwaite merupakan salah satu pemain yang menjadi rekrutan pertama Xavi saat menangani Barcelona. Braithwaite dibeli dari Leganes dengan biaya sebesar 18 juta euro dan dibeli oleh Barcelona saat klub tersebut sedang berada dalam kondisi krisis finansial.

Namun demikian, Braithwaite tidak dapat membuktikan diri ketika membela Barcelona karena hanya mencatatkan penampilan sebanyak 58 pertandingan dengan 10 gol dan 5 umpan berujung gol. Padahal saat membela Leganes, Braithwaite mampu mencatatkan sebanyak 13 gol dan 8 umpan berujung gol dari 48 pertandingan.

Miralem Pjanic

Kedatangan Pjanic ke Barcelona pada 2020 disinyalir merupakan awal mula terjadinya skandal plusvalenza yang menimpa Barcelona dan Juventus saat ini. Pjanic didatangkan dari Juventus dengan harga sebesar 60 juta euro, tetapi nyatanya transfer Pjanic merupakan pertukaran dengan Arthur yang memakan biaya sebesar 72 juta euro. Selama membela Barcelona, Pjanic hanya mampu mencatatkan sebanyak 30 pertandingan tanpa gol dan umpan berujung gol.

Pilihan Editor: Lionel Messi Masih Terima Gaji dari Barcelona hingga 2025