3 Fakta Terbaru Kasus Match Fixing Liga Indonesia, Libatkan Vigit Waluyo hingga Beromzet Miliaran Rupiah

Kamis, 14 Desember 2023 10:09 WIB

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat konferensi pers kasus praktek match fixing dan perjudian online bola di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 13 Desember 2023. Polri bekerja sama dengan Satgas Antimafia Bola menangkap 8 tersangka kasus pengaturan skor di Liga 2, sebelumnya PSSI dan Kapolri telah menandatangani nota kesepahaman untuk pengamanan kompetisi sepak bola Tanah Air. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Satgas Antimafia Bola Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan PSSI mengungkap sederet fakta terbaru dari kasus match fixing atau pengaturan pertandingan dalam liga sepak bola Indonesia. Mulai keterlibatan Vigit Waluyo hingga rumah judi SBOTOP yang beromzet miliaran rupiah.

Tempo merangkum tiga fakta terkini kasus match fixing sepak bola Indonesia, simak selengkapnya berikut ini.

1. Vigit Waluyo Jadi Salah Satu Tersangka Match Fixing Liga 2

Kepala Satgas Antimafia Bola Inspektur Jenderal Asep Edi Suheri mengumumkan delapan kasus match fixing yang terjadi pada Liga 2 2018. Dari delapan nama tersebut ada satu nama yang cukup faimiliar, yakni Vigit Waluyo.

"Terkait dengan perkara match fixing sampai saat ini kami telah memeriksa sebanyak 17 orang saksi dan menetapkan sebanyak delapan tersangka yang terdiri dari 4 orang wasit inisial K, RP, AS, dan M," ujar Asep Edi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 13 Desember 2023. "Kemudian satu orang asisten manajer klub berinisial DRN dan satu orang pelobi inisial VW yang disampaikan oleh Bapak Kapolri dan juga satu orang LO wasit inisial KM."

Advertising
Advertising

Satgas Antimafia Bola saat ini sedang menunggu pelimpahan berkas perkara match fixing yang telah diberikan kepada Kejaksaan Agung pada Kamis, 7 Desember lalu, untuk menghadirkan Vigit Waluyo di hadapan publik.

2. Situs Judi SBOTOP Terindikasi Pengaruhi Hasil Pertandingan Liga Indonesia

Satgas Antimafia Bola Polri dan PSSI mengungkap kasus judi bola yang dilakukan situs judi SBOTOP dengan omzet hingga Rp 481 miliar. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan situs ini memiliki server yang berbasis di Filipina dan diikuti hampir 43 ribu anggota dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

"Kami merilis pengungkapan situs rumah judi, SBOTOP, perputaran uangnya Rp 480 miliar selama satu tahun. Ini kami melakukan kerja sama untuk menelusuri, ini bukan akhir dan kami akan melanjutkan untuk memberantas match fixing atau permainan judi yang akan mempengaruhi kompetisi sepak bola," ucapnya.

Empat orang yang berperan sebagai penyedia rekening agar situs judinya bisa beroperasi telah dijadikan tersangka. SBOTOP sendiri pernah menjadi salah satu sponsor klub Liga 1, yaitu Persikabo 1973. Namun, kini logo SBOTOP sudah tak terpampang lagi di bagian dengan Laskar Padjajaran yang diganti dengan Artha Graha Peduli.

<!--more-->

3. Polri dan PSSI Teken MoU Kerja Sama Pemberantasan Match Fixing dan Mafia Bola di Indonesia

Polri dan PSSI menjalin kerja sama dalam pemberantasan match fixing dan mafia bola di Indonesia. Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menandatangani nota kesepahaman di Mabes Polri, Rabu, 13 Desember 2023.

Kesepakatan ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan Presiden Joko Widodo dan Presiden FIFA Gianni Infantino saat Piala Dunia U-17 2023 berlangsung di Tanah Air sebagai bagian dari transformasi sepak bola Indonesia. Erick mengatakan PSSI dan jajaran Polri langsung membentuk Satgas Antimafia Bola yang diinisiasi langsung oleh Kapolri.

Di sisi lain, terdapat pula Satgas Antimafia Bola Independen yang diketuai Maruarar Sirait dengan anggota jurnalis Najwa Shihab, mantan Ketua BPKB Ardian Adipermana, dan Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali.

"Saya dan Pak Kapolri bersepakat perlu adanya satgas independen yang tidak lain ini sebagai pendampingan secara menyeluruh karena memang dalam kesepakatan yang kami lakukan itu tidak lain, FIFA dan pemerintah ingin mendorong yang namanya sepak bola Indonesia tidak negatif football, atau sepak bola yang terindikasi pengaturan skor," ucap Erick dikutip dari Antara.

Nota kesepahaman antara Polri dan PSSI berisi kerja sama dalam hal pertukaran data dan informasi, penerbitan izin penyelenggaraan pertandingan sepak bola nasional, bantuan pengamanan, penegakan hukum, peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia suporter sepak bola, pemanfaatan sarana dan prasarana, serta dukungan kepolisian di luar negeri.

Pilihan editor: Eddie Howe Ungkap Masalah Newcastle United setelah Tersingkir dari Liga Champions

Berita terkait

Lolos ke Final Championship Series Liga 1, Caretaker Madura United akan Pelajari Gaya Main Persib Bandung

1 hari lalu

Lolos ke Final Championship Series Liga 1, Caretaker Madura United akan Pelajari Gaya Main Persib Bandung

Caretaker Madura United Rakhmat Basuki bakal mengupayakan anak asuhnya tampil maksimal melawan Persib Bandung di final Championship Series Liga 1.

Baca Selengkapnya

David da Silva Bakal Jadi Pemain Persib Bandung Kedua yang Raih Sepatu Emas, Setelah Christian Gonzales

1 hari lalu

David da Silva Bakal Jadi Pemain Persib Bandung Kedua yang Raih Sepatu Emas, Setelah Christian Gonzales

David da Silva yang telah mengemas 27 gol di Liga 1 musim 2023-2024, bertekad memaksimalkan final Championship Series untuk menambah torehan golnya.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Championship Series Liga 1 Digelar 2 Leg: Persib Bandung vs Madura United

2 hari lalu

Jadwal Final Championship Series Liga 1 Digelar 2 Leg: Persib Bandung vs Madura United

Simak jadwal final Championship Series Liga 1 antara Persib Bandung vs Madura United, serta perebutan posisi ketiga Bali United vs Borneo FC.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga 1: Hajar Borneo FC 3-2, Madura United Tantang Persib Bandung di Final Championship Series

2 hari lalu

Hasil Liga 1: Hajar Borneo FC 3-2, Madura United Tantang Persib Bandung di Final Championship Series

Malik Risaldi dan Francisco Rivera berperan penting dalam kemenangan Madura United atas Borneo FC di leg kedua semifinal Championship Series Liga 1.

Baca Selengkapnya

Persib Bandung Lolos ke Final Championship Series Liga 1, Ciro Alves: Kami Merayakan tapi Harus Tetap Lapar

2 hari lalu

Persib Bandung Lolos ke Final Championship Series Liga 1, Ciro Alves: Kami Merayakan tapi Harus Tetap Lapar

Ciro Alves tak mau terlalu tenggelam dalam euforia keberhasilan Persib Bandung lolos ke final Championship Series Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Oxford United Usai Diakuisisi Erick Thohir: Sempat Terseok hingga Promosi ke Championship Liga Inggris

2 hari lalu

Rekam Jejak Oxford United Usai Diakuisisi Erick Thohir: Sempat Terseok hingga Promosi ke Championship Liga Inggris

Erick Thohir bersama Anindya Bakrie mengakusisi saham mayoritas Oxford United pada 2022.

Baca Selengkapnya

Prediksi Borneo FC vs Madura United di Championship Series Liga 1: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

2 hari lalu

Prediksi Borneo FC vs Madura United di Championship Series Liga 1: Jadwal, Kondisi Tim, H2H, Perkiraan Susunan Pemain

Borneo FC diprediksi akan tampil menyerang habis-habisan menghadapi Madura United di leg kedua semifinal Championship Series Liga 1 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Progres Merger BTN Syariah dan Muamalat: Belum Diproses OJK dan Ditolak MUI

3 hari lalu

Progres Merger BTN Syariah dan Muamalat: Belum Diproses OJK dan Ditolak MUI

Bagaimana kelanjutan rencana merger BTN Syariah dengan Bank Muamalat, ketika OJK belum memproses dan MUI menolaknya?

Baca Selengkapnya

Jadwal Leg Kedua Semifinal Championship Series Liga 1: Persib Bandung vs Bali United dan Borneo FC vs Madura United

6 hari lalu

Jadwal Leg Kedua Semifinal Championship Series Liga 1: Persib Bandung vs Bali United dan Borneo FC vs Madura United

Duel Persib Bandung vs Bali United dan Borneo FC vs Madura United pada leg kedua semifinal Championship Series Liga 1 akan digelar akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong, Bicara Soal Target hingga Niat Belajar Bahasa Indonesia

6 hari lalu

Shin Tae-yong, Bicara Soal Target hingga Niat Belajar Bahasa Indonesia

Shin Tae-yong atau STY akan bertemu Erick Thohir guna membahas kontrak dalam waktu dekat

Baca Selengkapnya