TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Paris Saint-Germain (PSG) Luis Enrique yakin masih bisa lolos ke babak semifinal Liga Champions 2023-2024. Menurut dia, para pemain bakal bangkit dari kekalahan kandang 2-3 dari Barcelona pada leg pertama babak perempat final pekan lalu.

Pelatih asal Spanyol, yang memimpin Barca meraih treble pada tahun 2015, yakin PSG bisa mengatasi kekalahan tersebut. “Kami sangat yakin bahwa kami akan membalikkan keadaan,” kata Enrique pada konferensi pers menjelang pertandingan, dikutip dari Reuters.

"Pertandingan pertama berlangsung sengit oleh kedua tim namun hasilnya tidak mencerminkan apa yang pantas kami dapatkan. Skor 3-2 berarti kami harus tampil maksimal pada laga berikutnya," ujar Enrique yang juga pernah menjadi pelatih Barcelona.

Duel Barcelona vs PSG akan tersaji di Estadio Olimpic Lluis Companys pada Rabu, 17 April 2024 pukul 02.00 WIB. Barcelona unggul 3-2 secara agregat berkat kemenangan pada leg pertama. Barcelona menang berkat dua gol Raphinha dan Andreas Christensen, sedangkan PSG mencetak gol lewat Ousmane Dembele dan Vitor Ferreira.

PSG memulai leg pertama tanpa terkalahkan dalam 27 pertandingan sebelumnya di semua kompetisi. Namun, tren itu berakhir di tangan Barcelona yang ingin mengembalikan klub ke puncak sepakbola Eropa setelah tersingkir di babak penyisihan grup dua tahun berturut-turut.

Pemain kunci PSG diberi libur akhir pekan lalu untuk beristirahat menjelang leg kedua. Menurut Enrique, itu keuntungan akan membantu menerapkan rencana permainan yang agresif. "Kami akan menekan sejak menit pertama dan mereka akan memainkan rencana permainannya. Saat kami menguasai bola, kami akan berusaha menciptakan peluang sebanyak-banyaknya,” ujar dia.

“Hari-hari setelah pertandingan itu terasa sulit bagi kami, namun hal baik tentang sepak bola adalah masih ada pertandingan kedua dan sekarang kami memiliki gagasan tentang apa yang harus kami lakukan. Kami berada dalam momen yang sangat baik dan kami siap," ucap Enrique.

Barcelona akan menghadapi ancaman baru dengan kembalinya bek sayap Maroko Achraf Hakimi, yang absen pada leg pertama karena skorsing. Dia mengatakan bahwa PSG bersemangat untuk mengalahkan Barca.

“Kami datang ke sini untuk membawa kemenangan kembali ke Paris. Kami datang dengan keinginan besar, keinginan untuk mengubah apa yang terjadi di leg pertama. Kami datang untuk menang. Kami telah berbicara satu sama lain, kami saling memotivasi. Kami ingin tetap bersatu dan menang," ucap Hakimi.

Pilihan Editor: Bagaimana Xabi Alonso Bertransformasi dan Mengubah Wajah Bayer Leverkusen di Bundesliga?