TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Paris Saint-Germain, Neymar, tampak ikut berkabung atas tewasnya ilmuwan Stephen Hawking pada Rabu kemarin, 14 Maret 2018. Neymar mengunggah sebuah foto berikut pernyataan Hawking dalam akun twitternya.
Neymar menggunggah foto dirinya sedang duduk di kursi roda sambil hanya mengenakan celana pendek dengan ekspresi gembira. Dia memang saat ini dikabarkan harus menggunakan kursi roda karena cedera yang dialaminya pada laga PSG kontra Marseille awal bulan ini. Neymar pun mencuit salah satu kutipan Stephen Hawking dalam cuitannya itu.
"One has to have a positive attitude and must make the best of the situation that one finds oneself in. Stephen Hawking," bunyi kutipan yang Neymar cuit itu.
Você tem que ter uma atitude positiva e tirar o melhor da situação na qual se encontra.
Stephen Hawking pic.twitter.com/JE2MtyuT6b
— Neymar Jr (@neymarjr) March 14, 2018
"Seseorang harus memiliki sikap yang positif dan harus mengambil situasi terbaik dimana dia berada," Arti dalam terjemahan bebasnya.
Bukannya menuai pujian karena ikut berduka, cuitan itu justru membuat Neymar menuai kecaman. Dia dianggap tak layak membandingkan kondisi dirinya dengan kondisi kesehatan Hawking yang menderita penyakit neurologis amyotrophic lateral sclerosis atau yang biasa disebut ALS.
"Neymar tidak bisa menjadi pesepakbola favorit Anda lagi: dia menggunakan kematian Stephen Hawking dan ketidakmampuannya untuk mempublikasikan pemulihan kakinya yang patah. Menjijikkan," cuit akun @mikalapaula.
"Neymar dengan luka metatarsal dan kakinya yang terkilir, menandai kematian Stephen Hawking dengan riang membandingkan dirinya dengan Stephen Hawking yang lumpuh," ujar akun @BeardedGenius.
Stephen Hawking meninggal dunia di kediamannya di kawasan Cambridge, Inggris pada Rabu 14 Maret 2018 waktu setempat. Astrofisikawan itu meninggal setelah menderita penyakit ALS selama lebih dari 50 tahun.
MIRROR
