TEMPO.CO, Jakarta - Unai Emery secara resmi diperkenalkan sebagai manajer Arsenal Rabu kemarin 23 Mei 2018. Tak tanggung-tanggung, dalam konferensi pers pertamanya dia langsung menyatakan ingin membawa Arsenal menjuarai Liga Inggris dan kembali menjadi tim elit di Eropa serta dunia.
Jika menilik rekam jejaknya, suporter Arsenal, tampaknya jangan terlalu gembira terlebih dahulu dengan janji si manajer. Pasalnya, Emery memiliki rekor buruk ketika menghadapi dua orang manajer papan atas di Liga Inggris, Pep Guardiola, Jose Mourinho dan Manuel Pellegrini. '
Keempat orang itu memang pernah sama-sama melatih di Spanyol. Pep Guardiola mungkin bisa dianggap sebagai mimpi terburuk Emery. Dari 10 kali beradu taktik, dia tak pernah sekali pun menang dengan hasil terbaik adalah empat kali bermain imbang dan enam kali kalah.
Dengan Jose Mourinho, Emery pernah lima kali bertemu namun lagi-lagi tak pernah menang. Skuad Mourinho pernah empat kali membungkam anak asuh Emery dan satu kali ditahan imbang.
Manuel Pellegrini yang kini kembali ke Inggris dengan menangani West Ham juga merupakan batu sandungan bagi Emery. Bagaimana tidak, dari 12 kali pertemuan, Pellegrini mampu menang 6 kali, 3 kali imbang dan hanya kalah 3 kali.
Meskipun demikian, Emery memiliki rekor baik ketika beradu taktik dengan 3 manajer di Liga Inggris lainnnya. Mauricio Pochettino menjadi manajer yang paling sering Emery kalahkan. Dari 7 pertemuan, Emery mampu menang 4 kali atas Pochettino dan hanya kalah 2 kali, 1 laga lainnya berakhir imbang.
Eks pelatih Valencia dan Sevilla itu juga memiliki rekor bagus atas Rafa Benitez dan Jurgen Klopp. Dia mampu memenangkan satu-satunya pertemuan dengan kedua pria tersebut.
Perjalanan Emery di Liga Inggris musim ini juga tampaknya tak akan mudah jika melihat rekornya ketika menghadapi tim-tim Inggris. Dari 11 kali pertemuan, Emery hanya mampu menang 3 kali melawan tim asal Inggris, yang terakhir adalah ketika dia membawa Sevilla membungkam Liverpool pada final Liga Eropa 2016 lalu.
Dua kemenangan lainnya adalah ketika dia membawa Valencia melewati Stoke City pada babak 32 besar Liga Eropa 2012. Tetapi dia selalu menderita ketika menghadapi Manchester City, Manchester United dan Chelsea di Eropa.
Satu hal yang menarik adalah dia juga tak pernah menang atas Arsenal sepanjang karirnya. Pada babak grup Liga Champions musim 2016-2017, Emery hanya mampu membawa PSG dua kali bermain imbang melawan skuad asuhan Arsene Wenger.
SKY SPORTS
