TEMPO.CO, Bekasi - Persija Jakarta bakal bermain habis-habisan demi memenangkan pertandingan melawan Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Liga 1 pekan ke-32 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Sabtu, 23 November 2018. Perolehan tiga poin dianggap sangat penting untuk menjaga kans menjadi juara Liga musim ini.
"Kita harus kerja keras, datang ke sini mau dapat poin," kata Pelatih Persija, Stefano Cuggura Teco dalam jumpa pers di Cikarang, Jumat, 23 November 2018.
Meskipun Sriwijaya berada di papan bawah, namun pelatih asal Brasil ini tak ingin meremehkan kekuatan klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut. Sebab, Sriwijaya datang ke Cikarang bukannya tanpa target, soalnya mereka ingin aman dari zona degradasi. "Mereka juga ingin mencuri poin, karena posisi di klasemen masih kurang," kata Teco.
Di sisi lain, Macan Kemayoran julukan Persija juga membutuhkan poin penuh untuk menjaga peluang juara. Persija kini berada di peringkat ke-2 dengan poin 53, terpaut satu angka dari pemuncak klasemen sementara PSM Makassar. "Kami akan main terbuka, kerja keras, supaya dapat poin," ujar Teco.
Teco menghiraukan catatan buruk Persija ketika bermain di Stadion Wibawa Mukti. Terakhir, Marko Simic dan kawan-kawan hanya meraih satu poin setelah ditahan imbang 0-0 oleh PS. Tira di stadion tersebut. "Saya orangnya positif, kami siap main di mana pun," ujar Teco.
Terpenting, kata Teco, Persija setiap bertanding mendapatkan dukungan penuh dari The Jakmania, kelompok suporter Persija. Menurut dia, Stadion Wibawa Mukti masih cukup dijangkau oleh suporter, sama seperti Stadion Patriot, dan Gelora Bung Karno. "Kualitas stadion (Wibawa Mukti) cukup bagus," ujar Teco.
Gelandang serang Persija Ramdani Lestaluhu, mengatakan menang melawan Sriwijaya menjadi harga mati bagi timnya. Soalnya, kata dia, laga besok bagian dari penentuan Persija menjadi juara Liga musim ini. "Kita akan berusaha memenangkan pertandingan," ujar Ramdani.
ADI WARSONO